ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulEFEKTIVITAS INSEKTISIDA ALAMI SEREH WANGI (Cymbopogon Nardus L.) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN SELADA (Lactuca Sativa L. Var. Crispa) DAN KEHADIRAN SERANGGA |
| Nama: MASDIANA RENGGE |
| Tahun: 2022 |
| Abstrak Masdiana Rengge (E 281 17 479) Efektivitas Insektisida Alami Sereh Wangi (Cymbopogon Nardus L.) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Selada (Lavtuca Sativa L. Var. Crispa) Dan Kehadiran Serangga dibimbing oleh Moh. Hibban Toana dan Bahruddin (2022). Selada merupakan salah satu tanaman sayuran yang menjadi favorit masyarakat di Indonesia. Ulat grayak menyerang tanaman dengan memakan daun sehingga tanaman menjadi berlubang kadang juga merusak daun sampai tersisa tulang daunnya. Oleh karenanya perlu dicari pestisida yang ramah lingkungan, salah satu caranya dengan menggunakan pestisida nabati. Pestisida nabati yang digunakan tidak akan mencemari lingkungan karena residu pestisida nabati lebih cepat terurai oleh komponen-komponen alam. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan dosis terbaik petisida nabati terhadap serangan hama ulat grayak pada tanaman selada. Penelitian ini dilaksanakan di lahan perkebunan Desa Korololama Kecamatan Petasia Kabupaten Morowali Utara Provinsi Sulawesi Tengah. Pelaksanan penelitian dimulai pada bulan September sampai Oktober 2021 dengan menngunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dan 3 kali ulangan, perlakuan pemberian ekstrak sereh wangi (S) dengan dosis yang berbeda S0: Kontrol (tanpa perlakuan) , S1: larutan ekstrak sereh wangi 50 g/50 ml air, S2: larutan ekstrak sereh wangi 80 g/50 ml air, S3: larutan ekstrak sereh wangi 110 g/50 ml air dan S4: larutan ekstrak sereh wangi 140 g/50 ml air. Hasil dari penelitian ini adalah Dosis terbaik aplikasi ekstrak sereh wangi terhadap ulat grayak pada tanaman selada adalah 110 g/50 ml air (S3) dengan memberikan tinggi tanaman 22,20 cm (4 MST) dan jumlah daun sebanyak 17,27 helai (4 MST). Kata Kunci : Selada, Ulat Grayak, Ekstrak Sereh Wangi |