Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulINTENSITAS PENYAKIT BUSUK BUAH NAGA (Hylocereus Polyrhizus) (Caryophyllales: Cactaceae) DI KABUPATEN MOROWALI UTARA
Nama: NURBAYA DAENG MASESE
Tahun: 2022
Abstrak
Nurbaya Daeng Masese (E 281 17 478), Intensitas Penyakit Busuk Buah Naga (Hylocereus polyrhizus) (Caryophyllales: Cactaceae) di Kabupaten Morowali Utara, Dibimbing oleh Hibban Toana dan Asrul, 2022. Buah naga merupakan tanaman yang bernilai cukup tinggi jika dibandingkan dengan buah lain, hal ini menjadi peluang usaha bagi investor domestik untuk melakukan budidaya buah naga dengan skala yang cukup besar. Kabupaten Morowali Utara merupakan salah satu daerah yang berada di Sulawesi Tengah yang memiliki lahan perkebunan yang potensial untuk pengembangan buah naga. Namun saat ini produksi buah naga tidak stabil disebabkan karena tingginya serangan organisme pengganggu tanaman dalam hal ini penyakit dan berdampak pada data produksi buah naga. Tingginya serangan hama dan penyakit pada areal kebun buah naga di Kabupaten Morowali Utara menyebabkan terjadi kerusakan parah yang mengakibatkan kualitas serta jumlah komoditas buah yang dihasilkan tidak maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui intesitas serangan penyakit busuk buah pada tanaman buah naga (Hylocereus polyrhizus) di Kabupaten Morowali Utara. Penelitian dilaksanakan dari bulan November sampai bulan Desember 2021. Tempat penelitian dilakukan di tiga desa yaitu Desa Sumarajaya Kecamatan Soyojaya, Desa Tompira Kecamatan Petasia Timur (Tompira) dan Desa Limbo Makmur Kecamatan BumirayaKabupaten Morowali Utara. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian deskriptif. Pengambilan sampel dengan teknik sistematika random sampling, untuk menghitung intensitas kerusakan (IK) diambil 10?ri jumlah tanaman yang dimiliki tiap-tiap petani sebagai pohon sampel, dimana tiap-tiap petani memiliki rata-rata 50 pohon tanaman buah naga. Sehingga sampel yang diambil terdiri dari 5 sampel tiap desa jadi total sampel yaitu 15 tanaman buah naga. Hasil penelitian menunjukan yaitu persentase rata-rata intensitas serangan busuk buah dari tiga lokasi yang diamati menunjukan bahwa persentase serangan dapat dikatakan agak berat pada perkebunan buah naga di Kabupaten Morowali Utara. Dimana rata-rata tingkat serangan busuk buah pada tanaman buah naga di masing-masing desa yaitu intensitas serangan busuk buah di Desa Sumarajaya lebih dari 60% masuk dalam kategori intensitas serangan sangat berat, intensitas serangan busuk buah di Desa Tompira berkisar antara 20,1%-40% masuk dalam kategori intensitas serangan agak berat dan intensitas serangan busuk buah di Desa Limbo Makmur berkisar antara 40,1%-60% masuk dalam kategori intensitas serangan berat. Kata Kunci: intensitas, penyakit busuk buah, Hylocereus polyrhizus, kabupaten morowali utara.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up