JudulKEANEKARAGAMAN ARTHROPODA PADA PERKEBUNAN CENGKEH (Syzigium Aromaticum L.) POLIKULTUR DI DESA PALLAKAWE KECAMATAN DAMPAL SELATAN |
Nama: YUSRAN |
Tahun: 2023 |
Abstrak RINGKASAN Yusran (E281 17 347), Keanekaragaman Arthropoda Pada Perkebunan Cengkeh (Syzigium aromaticum L.) Polikultur Cengkeh Di Desa Pallakawe Kecamatan Dampal Selatan (Dibimbing oleh Dr. Ir. Moh. Hibban Toana, dan Prof. Dr. Ir. Moh. Yunus). Petani di Kecamatan Dampal Selatan saat ini mengalami permasalahan dalam budidaya cengkeh. Sistem budidaya dengan polikultur menjamin berhasilnya penanaman menghadapi iklim yang tidak menentu, serangan hama dan penyakit, serta fluktuasi harga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekar Arthropoda pada perkebunan cengkeh (Syzigium aromaticum L.) polikultur di Desa Pallakawe Kecamatan Dampal Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman Arthropoda pada perkebunan cengkeh (Syzigium Aromaticum L.) polikultur di Desa Pallakawe Kecamatan Dampal Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober sampai Desember 2021 di perkebunan Cengkeh desa Pallakawe, Kecamatan Dampal Selatan, Kabupaten Toli-Toli, Provinsi Sulawesi Tengah. Identifikasi dilakukan di Laboratorium Hama Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu. Pemilihan dan penentuan lokasi pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling atau ditentukan secara sengaja, dilakukan pada lahan seluas 1 Ha dengan total 16 perangkap, dilakukan setiap satu minggu dua kali, pengamatan selama 6 kali. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan perangkap cahaya (Light trap) dan perangkap jebakan (Pitfall trap). Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah spesies yang ditemukan pada perangkap light trap dan pitfall trap sebanyak 21 spesies serangga dan sebanyak 699 individu serangga. Terdapat 18 ordo yang terdiri dari ordo Coleoptera, Lepidoptera, Hymenoptera, Orthoptera, Hemiptera, Diptera, Homoptera, Odonata, Myriopoda, Aranae, dan Diptera. Indeks keanekaragan serangga polikultur termasuk dalam kategori sedang yaitu 2,346. Sedangkan hasil analisis kemerataan jenis spesies (E) yaitu sebesar 0.062, termaksuk dalam kategori kemerataan kecil, komunitas tertekan, sedangkan indeks kekayaan spesies (R) yaitu sebesar 3.054 termaksuk dalam kategori kekayaan jenis yang tergolong rendah. Kata kunci : Kenekargaman, Arthropoada, Cengkeh dan Polikultur. |