JudulPERTUMBUHAN BUAH NAGA (Hylocereus Polyrhizus) PADA PEMBERIAN BERBAGAI KONSENTRASI AIR KELAPA SECARA IN VITRO |
Nama: CINDI RUSMANINGTYAS |
Tahun: 2024 |
Abstrak Keberhasilan pelaksanaan kultur in vitro, termasuk kultur in vitro buah naga turut ditentukan oleh penambahan hormon tumbuh pada media yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh dari pemberian air kelapa terhadap pembentukan serta perkembangan tunas dan akar. Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Bioteknologi Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako dari bulan Januari sampai April 2023. Adapun variabel yang diamati yaitu persentase tumbuh, kecepatan tumbuh, jumlah dan panjang tunas, serta jumlah dan panjang akar. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok satu faktor dengan perlakuan yan dicobakan yaitu konsentrasi air kelapa yang terdiri atas enam level, yaitu kontrol (tanpa air kelapa), 10%, 15%, 20%, 25?n 30% air kelapa per liter media. Setiap perlakuan diulang sebanyak empat kali, sehingga terdapat 24 unit percobaan. Data yang diperoleh dari setiap pengamatan dianalisis dengan menggunakan analisis keragaman dan bila hasil analisis keragaman menunjukkan pengaruh nyata atau sangat nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur taraf 5% untuk mengetahui perbedaan nilai rata-rata antar perlakuan yang dicobakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian air kelapa berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan buah naga secara in vitro. Semua eksplan dapat tumbuh pada media yang diperkaya 30% air kelapa, tetapi memiliki pertumbuhan yang inferior, yaitu eksplan tumbuh lebih lambat, jumlah dan ukuran tunas maupun akar yang terbentuk lebih sedikit dan lebih pendek. Pertumbuhan eksplan lebih baik pada media yang disuplai 10% air kelapa yang ditunjukkan dengan eksplan tumbuh lebih cepat dan membentuk tunas serta akar yang lebih banyak dan lebih panjang. |