JudulPengaruh Limbah Cair Tempe Dan Air Kelapa Pada Uji Daya Hambat Bacillus Sp. Terhadap Jamur Fusarium Oxysporum F.sp Cepae |
Nama: LILIS SURYANI |
Tahun: 2023 |
Abstrak Salah satu teknik pengendalian alternatif ramah lingkungan yang dapat digunakan untuk mengendalikan serangan patogen tular tanah yaitu dengan pemanfaatan agen antagonis. Bacillus sp. merupakan salah satu agen antagonis yang dapat digunakan untuk mengendalikan patogen F.oxysporum. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi limbah cair tempe dan air kelapa pada uji daya hambat Bacillus sp. terhadap jamur F.oxysporum f.sp cepae. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Penyakit, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako yang berlangsung dari bulan Juni hingga Desember 2021. Penelitian disusun menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap dengan 6 perlakuan yaitu L1 : limbah air kelapa 100 ml, L2 : limbah air kelapa 80 ml + limbah cair tempe 20 ml, L3 : limbah air kelapa 60 ml + limbah cair tempe 40 ml, L4 : limbah air kelapa 40 ml + limbah cair tempe 60 ml, L5 : limbah air kelapa 20 ml + limbah cair tempe 80 ml, L6 : limbah cair tempe 100 ml. Setiap perlakuan diulang sebanyak 5 kali sehingga menghasilkan 30 unit percobaan, jika perlakuan memberikan pengaruh nyata maka akan di uji lanjut BNJ taraf 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan daya hambat masing-masing perlakuan terhadap pertumbuhan patogen F.oxysporum f.sp cepae. Perlakuan L1 menunjukkan pengaruh nyata terhadap perlakuan lainnya. Daya hambat tertinggi terdapat pada perlakuan L1 dengan masa penyimpanan 0 minggu yang mencapai 83.8?n pada minggu ke-2 yang mencapai 76.9% secara in vitro pada media nutrient agar, hal ini dibuktikan dengan analisis uji BNJ dengan taraf 5%. |