JudulPENGARUH PEMBERIAN PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP SERAPAN FOSFOR TANAMAN BAWANG MERAH (Allium Ascallonicum L.) PADA ENTISOLS SIDERA |
Nama: WINDI |
Tahun: 2021 |
Abstrak Sulawesi Tengah masih memiliki lahan-lahan yang kurang produktif yang dapat dikembangkan menjadi lahan pertanian. Misalnya di Lembah Palu, salah satu yang memiliki tingkat kesuburan tanah rendah adalah di Desa Sidera. Tanah di lokasi Sidera umumnya bertekstur pasir sehingga strukturnya lepas, porositas dan aerasi besar, permeabilitas cepat, kapasitas menahan airnya rendah Karena kadar lempung dan bahan organiknya rendah. Kapasitas Tukar Kation dan Kation Basa tanah ini rendah akibat kandungan bahan organik rendah. karena itu dibutuhkan penambahan bahan organik untuk dapat meningkatkan kandungan bahan organik Entisols.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang sapi terhadap serapan fosfor tanaman bawang merah (Allium ascallonicum L.) pada entisols sidera. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2019 sampai bulan Maret 2020 di Green House Fakultas Pertanian dan untuk analisis tanah dan tanaman dilakukan di Laboratorium Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu Sulawesi Tengah. dengan lokasi pengambilan sampel tanah di Desa Sidera, Kecamatan Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 taraf perlakuan yaitu diulang sebanyak 4 kali sehingga di dapatkan 24 polybag percobaan 6 taraf perlakuan yaitu terdiri dari S0: Kontrol (Tanpa pemberian pupuk kandang sapi ): S1 pemberian pupuk kandang sapi dengan dosis 5 ton ha-1 : S2 pemberian pupuk kandang sapi dengan dosis 10 ton ha-1: S3 pemberian pupuk kandang sapi dengan dosis 15 ton ha-1: S4 pemberian pupuk kandang sapi dengan dosis 20 ton ha-1: S5 pemberian pupuk kandang sapi dengan dosis 25 ton ha-1: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang sapi tertinggi pada S2 dengan dosis 10 ton ha-1 dapat meningkatkan C-organik sebesar 2,46%, P total sebesar 37,19 mg/100g, P-tersedia sebesar 48,59ppm, P jaringan tanaman sebesar 0.88?n serapan fosfor tanaman bawang merah sebesar 0,016 kg/ha. |