ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPENGARUH LAMA PERENDAMAN DAN KONSENTRASI KALIUM NITRAT TERHADAP MUTU BENIH BAWANG MERAH VARIETAS LEMBAH PALU (Allium Wakegi Araki) |
| Nama: IRWAN |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak RINGKASAN Irwan (E 281 16188). Pengaruh Lama Perendaman dan Konsentrasi Kalium Nitrat Terhadap Mutu Benih Bawang Merah Varietas Lembah Palu (Allium wakegi Araki). (Dibimbing oleh Zainuddin Basri). Budidaya bawang merah sangat membutuhkan ketersediaan benih bermutu. Penggunaan benih bermutu dimaksudkan agar diperoleh perkecambahan benih dan pertumbuhan tanaman yang baik. Upaya penyediaan benih bermutu dapat ditempuh dengan sejumlah cara, antara lain dengan melakukan perendaman benih dalam larutan bahan kimia, seperti kalium nitrat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh dari perlakuan lama perendaman, konsentrasi kalium nitrat serta interaksi antara lama perendaman dan konsentrasi kalium nitrat terhadap mutu benih bawang merah Varietas Lembah Palu. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimen yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok pola faktorial dengan dua faktor yang dicobakan, yaitu lama perendaman benih dalam larutan kalium nitrat sebanyak tiga taraf, yaitu 6 jam, 12 jam dan 18 jam; dan konsentrasi kalium nitrat juga terdiri atas tiga taraf, yaitu 0,5%; 1,0?n 1,5%; sehingga terdapat sembilan kombinasi perlakuan yang tiap kombinasinya diulang tiga kali. Data dianalisis menggunakan analisis keragaman; dan apabila hasilanalisis keragaman menunjukkan pengaruh nyata atau sangat nyata, maka dilanjutkan dengan melakukan uji Beda Nyata Jujur guna mengetahui perbedaan nilai rata-rata antara perlakuan yang dicobakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman benih dalam larutan kalium nitrat selama 12 jam dapat meningkatkan mutu benih bawang merah Varietas Lembah Palu yang ditunjukkan dengan perkecambahan yang lebih cepat (rata-rata 2,5 hari setelah tanam), pembentukan daun yang banyak (rata-rata 9,28 helai daun per tanaman saat 7 HST) serta postur tanaman yang tinggi (berturut-turut rata-rata 9,50 cm dan 23,33 cm per tanaman pada 7 HST dan 14 HST); dan perendaman benih selama 6jam diperoleh volume akar paling tinggi (rata-rata 1,11 mL per tanaman). Konsentrasi kalium nitrat kurang efektif dalam meningkatkan mutu benih bawang merah Varietas Lembah Palu; demikian pula lama perendaman dan konsentrasi kalium nitrat tidak dapat meningkatkan mutu benih bawang merah Varietas Lembah Palu, namun perendaman benih dalam larutan 1,0% kalium nitrat selama 12 jam cenderung memberikan efek lebih baik terhadap perkecambahan dan pertumbuhan bawang merah Varietas Lembah Palu. |