JudulUJI EFEKTIVITAS JAMUR Gliocladium Sp. TERHADAP PENYAKIT BUDOK (Synchytrium Pogostemonis.) PADA TANAMAN NILAM (Pogostemon Cablin Benth.) |
Nama: ROHPANJI |
Tahun: 2021 |
Abstrak Rohpanji (E 281 16 036). Uji Efektivitas Jamur Gliocladium Sp. Terhadap Penyakit Budok (Synchytrium pogostemonis) Pada Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth). (Dibimbing oleh Dr. Ir. Johanis Panggeso, MP). Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh jamur Gliocladium sp terhadap penyakit budok (Synchytrium pogostemonis) pada tanaman nilam dalam berbagai pemberian dosis. Desain penelitian ini mengunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dengan 4 kali ulangan sehingga di dapat 24 tanaman yang diamati melalui pemberian dosis 10 ml, 20 ml, 30 ml, 40 ml dan 50 ml. penelitian ini dilaksankan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan dan Green House Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu. Penelitian ini mulai dilakukan dari bulan Maret-Oktober 2020. Bibit Tanaman nilam didapat didesa torono Kecamatan Sausu Sulawesi Tengah. Ditanam dalam polybaq dan disungkup rapat sampai berumur 2 minggu HST setelah itu barulah dibuka sungkupnya. Hasil data pengamatan yang di dapat diujikan mengunakan BNJ 5% karena berpengaruh nyata. Hasil pengamatan keparahan penyakit menunjukan bahwa perlakuan mengunakan jamur Gliocladium sp. Memberikan pengaruh nyata, untuk perlakuan dosis 10 ml 8,59 %, dosis 20 ml 8,98 %, dosis 40 ml 3,10 %, dan dosis 50 ml 1,52 % untuk intensitas serangan yang terjadi setiap minggunya. Sedangkan keparahan penyakit yang terjadi pada kontrol 12,89 % ini menunjukan pengaruh dengan adanya pemberian Gliocladium.sp pada tanaman nilam. Hasil pengamatan Laju infeksi yang terjadi menunjukan ketahan dalam menekan peyeberan pathogen masuk ke dalam jaringan tanaman sebesar 0,29 unit/minggu untuk dosis 10 ml, 0,18 unit/minggu dosis 20 ml, 0,16 unit/minggu dosis 30 ml, 0,15 unit/minggu dosis 40 ml dan 0,05 unit/minggu untuk dosis 50 ml dibandingkan dengan kontrol 0,80 unit/minggu. Olehnya pemberian perlakuan yang baik dalam menekan penyakit budok (Synchytrium pogostemonis) ialah 50 ml. Kata Kunci : Nilam, Synchytrium pogostemonis, Gliocladium sp. |