JudulPENGARUH MIKORIZA DAN Beauveria Bassiana TERHADAP HAMA PENGOROK DAUN (Liriomyza Sp.) DAN PRODUKSI MENTIMUN (Cucumis Sativus L.) |
Nama: MOH. RIVALDI |
Tahun: 2020 |
Abstrak ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis efektif mikoriza dan interval waktu aplikasi B.bassiana terhadap kepadatan populasi, intensitas serangan Liriomyza sp., hasil produksi dan biomassa akar tanaman mentimun. Penelitian ini dilaksanakan di Unit Pemukiman Transmigrasi SP1 Bulupountujaya, Kecamatan Sigi Biromaru, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dua faktor. Faktor pertama adalah dosis mikoriza (M) tanpa mikoriza (M0), mikoriza 5 gram (M1), dan mikoriza 10 gram (M2). Faktor kedua adalah interval waktu aplikasi B.bassiana (B) 5 hari sekali (B1), dan 10 hari sekali B.bassiana (B2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interval waktu aplikasi B. bassiana berpengaruh nyata terhadap intensitas serangan Liriomyza sp., dan aplikasi mikoriza berpengaruh nyata terhadap produksi dan biomassa akar mentimun. Perlakuan mikoriza 10 gram dan interval waktu aplikasi B.bassiana 5 hari sekali merupakan perlakuan yang terbaik untuk menekan serangan Liriomyza sp. dan hasil produksi mentimun, karena memberikan rerata nilai intensitas serangan paling rendah yaitu 29,10% pada umur 7 MST dan 28,08% pada umur 8 MST, serta memberikan hasil produksi yang lebih berat yaitu 51,43 ton/ha. Kata kunci: Mentimun, Mikoriza, Beauveria bassiana, Liriomyza sp. |