JudulIDENTIFIKASI SIFAT FISIK TANAH PADA KAWASAN TERKENA DAMPAK LIKUIFAKSI DI LEMBAH PALU |
Nama: FEBRIANTO |
Tahun: 2019 |
Abstrak Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi sifat-sifat fisik tanah pada wilayah likuifaksi di Kelurahan Petobo Lembah Palu. Survei tanah dilapangan dilakukan dengan metode pengambilan contoh tanah secara acak (Random) dilaksanakan di Kelurahan Petobo Kecamatan Palu Selatan Kota Palu. Analisis sifat fisik tanah dilaksanakan di Laboratorium Unit Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Waktu penelitian dimulai bulan Januari hingga Mei 2019. Hasil penelitian menunjukkan Area yang terkena likuifaksi memiliki bobot isi yaitu1,34 g/cm3 sampai 1,67 g/cm3, konduktivitas hidrolik jenuh tergolong agak lambat (1,14 cm/jam) hingga sedang (2,92 cm/jam), tekstur tergolong lempung berdebu sampai dengan lempung berpasir, indeks plastisitas tergolong sedang (24.96%.) sampai tinggi (34.87%), kadar air tanah kering udara tertinggi pada area terkena dampak likuifaksi adalah T4 lapisan atas (5.11%) dan terendah T3 lapisan bawah (3.85%), kadar air jenuh kandungan air tertinggi adalah T3 (41,13%) dan yang terendah T5 (28,88%), kadar air kapasitas lapang kandungan air tertinggi adalah T3 (23.19%) dan yang terendah adalah T5 (14,57%). Area yang tidak terkena dampak likuifaksi memiliki bobot isi yaitu 1,11 g/cm3 hingga 1,20 g/cm3, konduktivitas hidrolik jenuh tergolong sedang (4,24 cm/jam), tekstur tergolong lempung berliat, indeks plastisitas tergolong tinggi (44,37%), kadar air tanah kering udara tertinggi adalah T8 lapisan atas (6,11%) dan terendah adalah T8 lapisan bawah (4,74%), kadar air jenuh kandungan air tertinggi adalah T8 (24,07%) dan terendah T7 (21,88%), kadar air kapasitas lapang kandungan air tertinggi adalah T3 (23,19%) dan terendah T5 (14,57%). |