JudulPENGARUH POPULASI KEMANGI (Ocimum Sp.) SEBAGAI SUMBER REPELLENT TERHADAP Plutella Xylostella L. (LEPIDOPTERA:PLUTELLIDAE) PADA BUDIDAYA SAWI ORGANIK |
Nama: CHRISVINA DAUN LIMBONG |
Tahun: 2022 |
Abstrak RINGKASAN Chrisvina DL (E 281 14 174) pengaruh populasi kemangi (Ocimum sp.) sebagai sumber repellent terhadap Plutella xylostella L. (Lepidoptera: Plutellidae) pada budidaya sawi organik (di bawah bimbingan Prof. Dr. Ir. H. Alam Anshary, M.Si. dan Dr. Hasryanti , S.P,M,Si.) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh populasi tanaman kemangi sebagai tanaman Repellent terhadap kepadatan populasi Plutella xylostella pada pertanaman sawi. Kegunaan penelitian ini adalah sebagai bahan informasi tentang solusi dalam menangani serangan P. xylostella pada pertanaman sawi dan sebagai penunjang pengelolaan hama P. xylostella yang ramah lingkungan. Penelitian ini menggunakan Metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri dari 4 perlakuan dengan 3 kali ulangan. perlakuan yang diberikan adalah T0 (tanaman sawi di tanam secara monokultur), T1 (tanaman kemangi ditanam diantara tanaman sawi, populasi kemangi 6 tanaman dengan jarak tanam kemangi 70×70 cm), T2 (tanaman kemangi ditanam diantara tanaman sawi, populasi kemangi 8 tanaman dengan jarak tanam tomat 60×60 cm), T3 (tanaman kemangi ditanam diantara tanaman sawi, populasi tomat 12 tanaman dengan jarak 50×50 cm). Variabel pengamatan yang diamati dalam penelitian ini adalah populasi Plutella xylstella dan intensitas serangannya, serta produksinya. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan maka dapat disimpulakn bahwa tanaman kemangi berpengaruh nyata dapat menekan populasi dan intensitas serangan Plutella xylostella. pada pertanaman sawi. Populasi hama tertinggi terdapat pada tanaman tanpa perlakuan (T0) sebesar 1,37 ekor pertanaman dan populasi hama terendah pada perlakuan kemangi yang ditanam di sela-sela tanaman sawi (T3) sebesar 0,37 ekor pertanaman. Intensitas serangan tertinggi terdapat pada perlakuan T0 da T1 yaitu 2,60?n 2,27?n intensitas serangan terendah pada perlakuan T3 yaitu 1,42%. Hasil produksi sawi tertinggi terdapat pada perlakuan kemangi yang ditanam disela-sela tanaman sawi T3 yaitu sebesar 11,02 ton/ha sedangkan produksi sawi terendah pada tanaman tanpa perlakuan T0 sebesar 6,56 ton/ha. Kata Kunci : Populasi kemangi, Sawi , Plutella xylostella. |