Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI (Capsicum Annum L.) PADA BERBAGAI TINGKAT PEMANGKASAN TANAMAN KAKAO
Nama: MUHAMMAD HIDAYAT
Tahun: 2021
Abstrak
ABSTRACT Chili plants (Capsicum annuum L) are woody shrubs, and are one of the most widely needed vegetable commodities for the community. This study aims to determine the growth and yield of chili plants at various levels of shade in the cocoa plants. This research was conducted from July to October 2018 at Kamarora B Village, Nokilalaki District, Sigi Regency, Central Sulawesi Province. The study was compiled using a Randomized Block Design (RBD) consisting of 6 treatments including P0 (control), P1 (50 cm trimming), P2 (100 cm pruning), P3 (150 cm pruning), P4 (200 cm pruning) and P5. (trimming 250 cm) and each treatment was repeated 3 (three) times so that there were 18 experimental units. Based on the research results, it can be concluded that the use of shade has a significant effect on the research parameters, except for plant height and number of leaves at 2, 4, and 6 WAP. A different treatment with other treatments was obtained at 250 cm trimming. This is caused by several factors other than internal factors, including the environment that can affect the growth of chili plants. The use of shade with various pruning of cocoa yields the best value compared to other treatments. Keywords : chilies, shade ABSTRAK Tanaman Cabai (Capsicum annuum L) adalah tumbuh-tumbuhan perdu yang berkayu, dan menjadi salah satu komoditas sayuran yang banyak di butuhkan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil tanaman cabai pada berbagai tingkat naungan tanaman kakao. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Juli sampai bulan Oktober 2018 bertempat di Desa Kamarora B, Kecamatan Nokilalaki, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 6 perlakuan antara lain P0 (kontrol), P1 (pemangkasan 50 cm), P2 (pemangkasan 100 cm), P3 (pemangkasan 150 cm), P4 (pemangkasan 200 cm) dan P5 (pemangkasan 250 cm) dan setiap perlakuan diulang sebanyak 3 (tiga) kali sehingga terdapat 18 unit percobaan. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan naungan memberikan pengaruh nyata terhadap parameter penelitian, kecuali tinggi tanaman dan jumlah daun pada 2, 4, dan 6 MST. Perlakuan yang berbeda dengan perlakuan yang lain diperoleh pada pemamgkasan 250 cm. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor selain faktor internal diantaranya adalah lingkungan yang dapat mempengaruhi pertumbumbuhan tanaman cabai. Penggunaan naungan dengan berbagai pemangkasan kakao menghasilkan nilai yang terbaik dibandingkan perlakuan lainnya. Kata kunci : cabai, naungan

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up