JudulPENGARUH UMUR PANEN DAN DOSIS NPK TERHADAP HASIL UMBI BAWANG MERAH ( Allium Wakegi Araki ) VARIETAS LEMBAH PALU |
Nama: I GUSTI NYOMAN SUTRISMO |
Tahun: 2021 |
Abstrak Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai maret bertempat di Dusun Bulupountu Jaya, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi umur panen dan pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan kualitas bawang merah VLP, mengetahui pengaruh umur panen terhadap hasil dan kualitas umbi bawang merah VLP, dan mengetahui pengaruh pemberian pupuk NPK mutiara terhadap hasil umbi bawang merah VLP, Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola factorial dengan dua faktor. Faktor pertama umur panen yaitu: (1) U1 : 58 hari sesudah tanam, (2) U2 : 63 hari sesudah tanam, (3) U3: 68 hari sesudah tanam. Faktor kedua dosis pemberian pupuk NPK yaitu: (1) P0: Kontrol tanpa pupuk NPK, (2) P1: Pemupukan dengan dosis pupuk NPK 150 kg/Ha = 36g/petak, (3) P2: pemupukan dengan dosis pupuk NPK 300 kg/Ha = 72 g/petak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Interaksi antara pemberian pupuk NPK dan berbagai waktu panen berpengaruh nyata terhadap berat segar umbi. Perlakuan umur panen 68 hari sesudah tanam memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap kualitas umbi bawang merah varietas LP.Perlakuan pemberian pupuk NPK dengan dosis 300kg/ha=72g/petak tmemberikan pengaruh yang signifikan terhadap parameter pertumbuhan yaitu tinggi tanamann, jumlah daun dan jumlah anakan. |