JudulKERAGAMAN TANAMAN, VIABILITAS DAN PERTUMBUHAN BIBIT PALA (Myristica Fragrans Houtt.) |
Nama: ADRIANTON |
Tahun: 2021 |
Abstrak ABSTRAK Keragaman tanaman, viabilitas dan pertumbuhan bibit pala (Myristica fragrans houtt). Promotor : Prof. Ir. Zainuddin, Ph.D., Co-Promotor Prof. Dr. Ir. Mahfudz, M.P., IPU., ASEAN Eng dan Co-Promotor Dr. Ir. Bahrudin, M.P. Keberhasilan pengusahaan tanaman pala skala besar sangat ditentukan oleh ketersediaan bibit bermutu. Keragaman tanaman pala secara morfologi dan agronomi dapat diuji untuk mendapatkan viabilitas benih terbaik serta pertumbuhan bibit yang dapat menghasilkan plasma nutfah untuk pengembangan tanaman secara komersial. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan keragaman tanaman pala berdasarkan penanda morfologi dan agronomi, mendapatkan viabilitas terbaik dari beberapa asal benih tanaman pala serta mendapatkan pertumbuhan bibit terbaik dari beberapa asal benih dan media tumbuh tanaman pala. Penelitian dilaksanakan dari bulan Februari 2019 sampai Mei 2020 melalui tiga tahapan penelitian. Tahap pertama dilaksanakan di empat Kabupaten yakni Kabupaten Tolitoli, Morowali, Parigi Moutong dan Donggala dengan mengkaji karakter tanaman secara morfologi dan agronomi dengan metode pengelompokan data matriks analisis kluster menggunakan software SYSTAT. Tahap kedua dilaksanakan di Desa Kasimbar Barat Kecamatan Kasimbar Kabupaten Parigi Moutong, uji viabilitas benih menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) satu faktor asal benih (S) dari empat Kabupaten yakni S1: asal benih Tolitoli, S2: asal benih Morowali, S3: asal benih Parigi Moutong, dan S4: asal benih Donggala. Tahap ketiga dilaksanakan di Desa Kasimbar Barat Kecamatan Kasimbar Kabupaten Parigi Moutong, uji pertumbuhan bibit menggunakan rancangan petak terpisah (RPT) dengan petak utama asal benih (S) pala yang meliputi S1: asal benih Tolitoli, S2: asal benih Morowali, S3: asal benih Parigi Moutong, S4: asal benih Donggala dan anak petak media tumbuh tanaman (M) yang meliputi M1: campuran tanah dan bahan organik, M2: tanah, M3: bahan organik. Hasil penelitian tahap satu adalah terdapat lima kelompok tanaman pala yang memiliki kemiripan yang tinggi pada analisis kluster skala 2,0 dari 80 aksesi tanaman pala di empat Kabupaten yakni Kabupeten Tolitoli, Morowali, Parigi Moutong dan Donggala. Aksesi tanaman tersebut diwakili kelompok I (MR13 atau MR05), kelompok II (DG02 atau DG06), Kelompok III (PM01 atau DG12), Kelompok IV (MR11 atau MR04), dan Kelompok V (MR10 atau TL09). Hasil penelitian tahap dua yakni benih pala yang berasal dari Kabupaten Parigi Moutong memiliki viabilitas yang tinggi dengan presentasi kadar air 49.09?n presentase daya berkecambah sebesar 95.55%. Hasil penelitian tahapp tiga yakni pertumbuhan bibit tanaman pala terbaik dengan indeks vigor tertinggi dari asal benih Kabupaten Parigi Moutong dengan penggunaan media tumbuh campuran tanah dan bahan organik dengan komposisi (1:1). Kata Kunci: Keragaman tanaman, viabilitas benih dan pertumbuhan bibit pala. |