Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPEMODELAN SPASIAL DEFORESTASI DI KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN LINDUNG (KPHL) UNIT VI DOLAGO TANGGUNUNG PROVINSI SULAWESI TENGAH
Nama: RHAMDHANI FITRAH BAHARUDDIN
Tahun: 2019
Abstrak
Salah satu penyebab kerusakan hutan adalah deforestasi. Deforestasi menurut FAO (2000) adalah konversi hutan untuk penggunaan lain dengan penutupan kanopi di bawah 10 persen Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses terjadinya deforestasi dan pembangunan model deforestasi serta menganalisis faktor-faktor terjadinya Rhamdhani Fitrah Baharuddin – E 202 17 037 Pemodelan Spasial Deforestasi Di Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) unit VI Dolago Tanggunung Provinsi Sulawesi Tengah di bimbing oleh Akhbar dan Hasrianideforestasi di Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Unit VI Dolago Tanggunung Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan analisis perubahan tutupan lahan menggunakan citra landsat. Analisis deforestasi dilakukan dengan pembuatan model spasial menggunakan enam factor yaitu jarak dari jalan, jarak dari sungai, kemiringan, elevasi, pemukiman dan kepadatan penduduk menggunakan metode Regresi Logistik Biner mulai bulan Januari- April 2019. Hasil klasifikasi tutupan lahan periode 2007 memiliki kelas yaitu hutan lahan kering primer, hutan lahan kering sekunder, pertanian lahan kering, pertanian lahan kering campur, sawah, dan semak belukar. Sedangkan pada periode 2017 hutan lahan kering primer, hutan lahan kering sekunder, pertanian lahan kering, pertanian lahan kering campur, pemukiman dan semak belukar. Model yang terpilih memiliki nilai goodness of fit dan nilai chi square terbesar. Hasil analisis regresi logistik biner menunjukkan nilai goodness of fit sebesar 27425017,29 nilai chi square sebesar 34341,2655 dan pseudo r2 sebesar 0,2091 lebih besar dari 0,2 yang menunjukkan model layak digunakan. Pembentukan model spasial deforestasi di Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Unit VI Dolago Tanggunung menghasilkan 5 faktor peubah terdiri dari aspek aksesibilitas yaitu elevasi, kepadatan penduduk, sungai,kemiringan, jalan. Logit (p) = -3,99930582 + 0,00000894 (x1) - 0,00022225 (x2) + 0,000000 (x3) + 0,00049952 (x4) + 0,000000 (x5)

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up