JudulPERLINDUNGAN TERHADAP ANAK MELALUI PENDEKATAN RESTORATIF JUSTICE BAGI KORBAN TINDAK PIDANA PERKAWINAN BAWAH UMUR DI KABUPATEN SIGI |
Nama: IKA SARI JULIANTI |
Tahun: 2024 |
Abstrak ABSTRAK Ika Sari Julianti Paseru, D102 22 052, Perlindungan Terhadap Anak Melalui Pendekatan Restoratif Justice Bagi Korban Tindak Pidana Perkawinan Bawah Umur Di Kabupaten Sigi, supervised by H. Sulbadana dan Syachdin. Fenomena perkawinan anak dibawah umur sangat sering di lihat saat ini, permasalahan penelitian ini adalah perlindungan terhadap anak melalui pendekatan restoratif justice tindak pidana perkawinan bawah umur di Kabupaten Sigi, dan pengaturan hukum pidana bagi pelaku pernikahan dibawah umur dalam rangka pemenuhan hak anak di Kabupaten Sigi, menggunakan metode penelitian empiris. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Perlindungan terhadap anak melalui pendekatan restoratif justice bagi korban tindak pidana perkawinan dibawah umur bertujuan untuk memulihkan kembali keadaan seperti sebelum terjadi pelanggaran terhadap ketentuan perkawinan dengan melakukan atau menerapkan ketentuan nilai-nilai agama dalam restorative justice dan nilainilai hukum adat dalam restorative justice karena pelanggaran terhadap perkawinan anak memenuhi syarat materiil dan formil untuk dilakukan restoratif justice selain itu dilakukan dengan penetapan dispensasi perkawinan anak dan Perkawinan anak adalah pelanggaran terhadap ketentuan perlindungan anak, kekerasan seksual, KUHPidana dan UU Perkawinan yang berkaitan jaminan hak hak anak, tidak adanya penegakan hukum terhadap perkawinan anak di wilayah Kabupaten Sigi karena beberapa faktor pertimbangan seperti apabila dilakukan proses penegakan hukum mengakibatkan anak atau kedua orang tuanya, diproses peradilan pidana akan berakibat kelangsungan perkawinan anak, sehingga dilakukan diskresi dan dilakukan secara restoratif justice. Dalam kasus perkawinan anak pihak penghulu akan dikenakan sanksi administrasi dari Kantor KUA atau Kemenag Kabupaten Sigi. Kata Kunci: Anak; Perkawinan; Restoratif Justice |