JudulSTANDAR PELAYANAN MINIMAL ANGKUTAN ORANG ANTAR KOTA DALAM PROVINSI (STUDI KASUS PERUSAHAAN ANGKUTAN UMUM DI KOTA PALU) |
Nama: MIFTANUR MOHAMMAD |
Tahun: 2024 |
Abstrak Transportasi adalah suatu hal yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan seseorang karena merupakan sebuah kebutuhan dalam menjalankan serangkaian aktifitas jarak dekat maupun jarak jauh. Salah satu moda transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia adalah angkutan umum antar kota dan angkutan antar kota dalam provinsi. Dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka kebutuhan akan jasa transportasi, termasuk angkutan umum antar kota juga semakin meningkat. Oleh karena itu, angkutan penumpang antar kota di Kota Palu terus menghadapi berbagai permasalahan sehingga mempengaruhi kenyamanan dan keselamatan penumpang serta menurunkan minat penggunaan jasa, khususnya sistem angkutan umum kota. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui standar pelayanan minimal angkutan orang antar di Kota Palu dan untuk mengetahui kendala dalam pelaksanaan Standar pelayanan minimal angkutan orang antarkota di Kota Palu. Metode Penelitian yang akan di gunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Standar Pelayanan Minimal Angkutan Orang Antar Kota Di Kota Palu saat ini belum maksimal karena ada beberapa travel-travel yang masih belum sesuai dengan standar Peraturan Menteri Nomor 98 Tahun 2013 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Orang Dengan Kendaraan Bermotor Umum dalam Trayek. Kendala dalam Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal Angkutan Orang AntarKota Di Kota Palu yakni rendahnya penghasilan dari jasa angkutan umum serta belum maksimalnya jalur transportasi yang ada di Kota Palu |