ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulTINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PENGGUNAAN ALAT BERAT PERTAMBANGAN SECARA ILEGAL PADA KAWASAN HUTAN (Studi Putusan Pengadilan Negeri Parigi No 59/Pid.Sus/2022/Pn Prg) |
| Nama: FADIL MUHAMMAD |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Fadil Muhammad D10119023, Tinjauan Yuridis Terhadap Tindak Pidana Penggunaan Alat Berat Pertambangan Secara Ilegal Pada Kawasan Hutan (Studi Putusan Pengadilan Negeri Parigi No 59/Pid.Sus/2022/Pn Prg), Pembimbing 1 : Dr. Nurhayati Mardin, Pembimbing 2 : Vivi Nur Qalbi Dalam pelaksanaan kegiatan usaha pertambangan, untuk memperoleh hasil tambang yang optimal diperlukan penggunaan alat berat. Penggunaan alat berat ini difungsikan untuk menggali hasil tambang yang berada di dalam tanah penggunaan alat berat dalam dunia kehutanan diatur dalam Pasal 17 ayat (1) huruf a UU Nomor 18 Tahun 2013. Penelitian ini membahas tentang bagaimana penerapan sanksi pidana dan pertimbangan hakim pada pelaku penggunaan alat berat secara ilegal pada Kawasan hutan berdasarkan (Putusan PN Parigi Nomor 59/Pid.Sus/2022/PN Prg). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaiman penerapan sanksi pidana pada pelaku penggunaan alat berat pertambangan secara illegal dan juga untuk mengetahui bagaiman dasar pertimbangan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana pada pelaku penggunaan alat berat pertambangan secara illegal. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan sanksi pidana yang dilakukan menggunakan pendekatan yang berimbang, namun masih ada ruang untuk penguatan, seperti penerapan terkait perbuatan terdakwa tidak memiliki izin usaha pertambangan, Selain itu pidana pengganti denda yang apabila tidak dibayarkan diganti dengan pidana penjara harus dirumuskan tersendiri didalam UU 18 Tahun 2013 dan pertimbangan hakim sudah mencakup aspek faktual dan yuridis yang relevan, serta mempertimbangkan faktor yang memberatkan dan meringankan terdakwa. Hal ini bertujuan untuk menciptakan efek jera yang lebih kuat bagi terdakwa dan agar tidak ada lagi pelaku yang melakukan perbuatan yang sama di kemudian hari serta untuk melindungi kawasan hutan dari eksploitasi ilegal di masa yang datang. Kata kunci : Alat Berat, Ilegal, Pertambangan |