Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPENERAPAN SANKSI PIDANA ADAT TERHADAP PELAKU KEJAHATAN PELECEHAN SEKSUAL MENURUT HUKUM ADAT LAUJE DI KECAMATAN TINOMBO
Nama: Nofriansyah
Tahun: 2019
Abstrak
ABSTRAK Nofriansyah (D101 13 374) dengan judul “PENERAPAN SANKSI PIDANA ADAT TERHADAP PELAKU KEJAHATAN PELECEHAN SEKSUAL MENURUT HUKUM ADAT LAUJE DI KECAMATAN TINOMBO” dibawah bimbingan Benny D Yusman selaku, pembimbing I dan Harun Nyak Itam Abu, selaku pembimbing II Adapun permasalahan dalam penelitian ini yaitu 1. Bagaimanakah bentuk-bentuk kejahatan pelecehan seksual menurut hukum Adat Lauje ?2. Bagaimana sanksi terhadap pelaku pelecehan seksual menurut hukum Adat Lauje di Kecamatan Tinombo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1), Bentuk-bentuk kejahatan pelecehan seksual menurut hukum Adat Lauje. (2) Untuk Mengetahui sanksi terhadap pelaku pelecehan seksual menurut hukum Adat Lauje di Kecamatan Tinombo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Empiris, yaitu menekankan hasil penelitian yang bersumber dari data primer yang merupakan data yang diperoleh langsung dari ketua-ketua adat maupun masyarakat hukum adat lauje maupun masyaakat lokal kecamatan Tinombo dan lokasi penelitian dilaksanakan di Kecamatan Tinombo. Berdasarkan analisis penulis, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa, (1), Dalam penerapan sanksi terhadap tindak pidana pelecehan seksual, terdapat beberapa sanksi yang di kenakan kepada pelaku, antara lain dibuang kelaut atau didenda. Denda ini sebagai pengganti atau di beri keringanan oleh adat Lauje seperti berupa uang dan benda yang telah di sepakati bersama. Penerapan sanksi pidana Adat Lauje ini sudah di terapkan namun seiring berjalannya waktu penerapan sanksi tersebut sudah mulai di tinggalkan atau tidak terlaksana secara optimal. Terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam penerapan sanksi pidana adat terhadap pelaku pelecehan seksual di wilayah Kecamatan Tinombo, antara lain yaitu disebabkan oleh faktor penegak hukum, faktor masyarakat dan faktor budaya setempat. (2), Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala dalam penerapan sanksi pidana Adat terhadap pelaku pelecehan seksual di wilayah Kecamatan Tinombo antara lain dengan memberikan pembinaan tentang adat yang berfokus kepada masyarakat di Kecamatan Tinombo, menerapkan kebijakan-kebijakan yang mengikat masyarakat agar berani melaporkan tindak pelecehan seksual yang diketahui atau di lihat secara langsung karena ada perlindungan dari kebijakan tersebut, dan mengadakan sosialisasi Adat untuk mengurangi terjadinya pelanggaran-pelanggaran Adat Lauje dan mencegah perilaku zina agar tidak menjadi budaya dalam kalangan masyarakat setempat. Kata Kunci : Sanksi Pidana Adat, Pelecehan Seksual, Kecamatan Tinombo

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up