JudulPENGARUH BIOLOGICAL ASSET INTENSITY, PROFITABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ASET BIOLOGIS (Pada Perusahaan Sektor Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2020) |
Nama: RINA KHAIRIYAH AHSAN |
Tahun: 2022 |
Abstrak Rina Khairiyah Ahsan, C301 19 255. Pengaruh Biological Asset Intensity, Profitabilitas, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Pengungkapan Aset Biologis yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2020, di bombing oleh Supriadi Laupe selaku pembimbing I dan Rahayu Indriasari selaku pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Biological Asset Intensity, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan Pengungkapan Aset Biologis, serta menguji dan menganalisis pengaruh Biological Asset Intensity, Profitabilitas, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Pengungkapan Aset Biologis yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi linear berganda. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 14 perusahaan periode 2017-2020 dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa Biological Asset Intensity perusahaan perkebunan menunjukan hasil yang cukup baik dengan diterapkan PSAK 69. Profitabilitas memperoleh laba bersih cukup rendah yang diakibatkan oleh rendahnya perputaran total aset. Ukuran perusahaan yang diperoleh perusahaan perkebunan menunjukan perusahaan tersebut relative stabil. Pengungkapan aset biologis di sector perkebunan memperoleh nilai yang baik selama tahun pengamatan. Biological Asset Intensity, profitabiltas dan ukuran perusahaan secara simultan berpengaruh terhadap pengungkapan aset biologis pada perusahaan perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2020. Secara persial, Biological Asset Intensity dan Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap pengungkapan aset biologis dan Profitabilitas tidak berpengaruh terhadap pengungkapan aset biologis. Kata Kunci: Biological Asset Intensity, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan Pengungkapan Aset Biologis |