JudulTRANSPARANSI PROSES PENGANGGARAN : STUDI ETNOMETODOLOGI (Studi Pada Desa Sidondo 1 Kecamatan Sigi Biromaru) |
Nama: NILAM |
Tahun: 2022 |
Abstrak NILAM C301 17 007, “Transparansi Proses Penganggaran : Studi Etnometodologi (Studi Pada Desa Sidondo 1 Kecamatan Sigi Biromaru)” dibimbing oleh Nina Yusnita Yamin selaku pembimbing I dan Muhammad Iqbal selaku Pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan menganalisis transparansi proses penganggaran. Penelitian ini dilakukan di Pemerintah Desa Sidondo 1 Kecamatan Sigi Biromaru. Metode penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan etnometodologi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan indeksikalitas, refleksivitas, aksi konsektual, dan Penyajian common sense knowledge of social structure. Informan peneliti terdiri dari Sekretaris Desa, Kepala Urusan Keuangan, Kepala Urusan Perencanaan, Kepala Dusun dan 1 Masyarakat umum di Desa Sidondo 1. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa transparansi proses penganggaran ini melingkupi pada tahapan 1.) Proses musyawarah tingkat dusun melibatkan masyarakat yang didominasi oleh Kepala Dusun, 2.) Proses musyawarah desa yang melibatkan Badan Pemusyawaratan Desa (BPD), Pemerintah Desa, dan Masyarakat pada tahap ini yang mendominasi ialah Sekretaris, 3.) Pembentukan tim penyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa yang dibentuk oleh Kepala Desa bertugas sebagai percermatan dan penyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa, 4.) Proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa pada tahap ini melibatkan Badan Pemusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, Masyarakat, Tim Penyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa dan didominasi oleh Sekretaris Desa. Sehingga dapat dipahami bahwa transparansi proses penganggaran berbeda-beda di setiap tahapan dalam hal pelibatan dan dominasi. Hasil ini menunjukkan keterlibatan masyarakat dalam proses penganggaran bersifat quasi. Kata Kunci :Dominasi, Etnometodologi, Penganggaran, Transparansi, Quasi |