JudulPERUBAHAN SOSIAL-EKONOMI DALAM KRISIS PANGAN DI DESA TOMPE KECAMATAN SIRENJA KABUPATEN DONGGALA |
Nama: FIRDAYANTI |
Tahun: 2025 |
Abstrak ABSTRAK Perubahan Sosial-Ekonomi Masyarakat dalam Krisis Pangan di Desa Tompe Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala, Firdayanti C10223004 di bimbing oleh Eko Jokolelono1 dan Zaiful2. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis perubahan sosial ekonomi dalam Krisis Pangan dan mengeksplorasi serta mendeskripsikan strategi bertahan hidup di Desa Tompe yang disebabkan oleh bencana alam khususnya gempa bumi dan tsunami Padagimo Tahun 2018, terhadap kehidupan sosial-ekonomi masyarakat di Desa Tompe. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif, yang melibatkan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen terkait. Penelitian ini melibatkan partisipasi masyarakat setempat dengan penentuan informan secara Purposive sebanyak 6 orang kelompok tani untuk mendapatkan pemahaman yang komprehensif mengenai yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa: 1). Sebelum terjadinya bencana, kondisi sosial-ekonomi masyarakat Desa Tompe hidup yang harmonis dan stabil, dengan sumber pendapatan utama pada sektor pertanian sawah. Masyarakat mampu memproduksi hasil lahan pertanian yang melimpah dan tidak hanya mencukupi kebutuhan konsumsi rumah tangga tetapi juga dapat dipasarkan. Namun, kondisi setelah bencana banyak lahan pertanian yang rusak akibat banjir rob yang mengakibatkan penurunan drastis hasil produksi pangan dan pendapatan masyarakat. Perubahan ini memicuh pergeseran dalam pola konsumsi, di mana masyarakat mulai mengalihkan makanan pokok mereka ke sumber yang lebih murah dan mudah diperoleh; 2). Masyarakat beradaptasi dengan melakukan strategi bertahan hidup, termasuk mengubah jenis tanaman, mencari pekerjaan alternatif, dan meminimalisir pengeluaran. Namun ketidakpastian ekonomi dan kurangnya dukungan dari pemerintah memperburuk situasi, mengakibatkan hilangnya solidaritas sosial dan meningkatnya perilaku individualistis. Penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam merancang strategi pemulihan yang responsif untuk membangun kembali ketahanan pangan dan memperkuat ikatan sosial di Desa Tompe. Kata Kunci : Perubahan Sosial-Ekonomi, Krisis Pangan, Bencana alam, Ketahanan Pangan. |