JudulDampak Rehabilitasi Jaringan Irigasi Puna Kiri Terhadap Produksi Padi Di Kecamatan Poso Pesisir |
Nama: SADRIYANI ANWAR |
Tahun: 2024 |
Abstrak Rehabilitasi jaringan irigasi diharapkan dapat meningkatkan produksi padi. Keberhasilan peningkatan produksi padi pencerminan atas kemampuan pelayanan jaringan irigasi terhadap lahan sawah melalui terpenuhinya ketersediaan air. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan produksi padi sebelum dan sesudah rehabilitasi jaringan irigasi Puna Kiri serta penyebab rendahnya produksi padi dan solusi dalam meningkatkan produksi padi di Kecamatan Poso Pesisir Kabupaten Poso. Metode penelitian yang digunakan eksplanatori deskriptif dengan pendekatan kuantitatif kualitatif. Data primer dikumpulkan melalui teknik wawancara kepada 87 petani anggota P3A dengan pengisian kuisioner. Data diolah secara sederhana dengan tabulasi yang disusun sesuai klasifikasi jenis data dan menggunakan uji t dependen (berpasangan) untuk menganalisis perbedaan produksi padi sebelum dan sesudah rehabilitasi jaringan irigasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rehabilitasi jaringan irigasi Puna Kiri berdampak terhadap penurunan dan rendahnya produksi padi dari capaian 7,30 ton/ha/tahun sebelum rehabilitasi, menjadi 4,73 ton/ ha/ tahun sesudah rehabilitasi. Rendahnya produksi padi disebabkan oleh ; ketersediaan air irigasi, kinerja jaringan irigasi yang semakin menurun, dan hama penggerek batang padi, sehingga perlu upaya memaksimalkan ketersediaan air melalui penggunaan varietas padi yang toleran, pembenahan dan peningkatan infrastruktur jaringan irigasi yang ditunjang alokasi anggaran yang memadai, serta strategi pengendalian terhadap hama penggerek batang padi. |