Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulAnalisis Efektivitas Program Keluarga Harapan Di Desa Bajo Kecamatan Bolano Kabupaten Parigi Moutong
Nama: AINUN SABILA
Tahun: 2024
Abstrak
ABSTRAK “ANALISIS EFEKTIVITAS PROGRAM KELUARGA HARAPAN DI DESA BAJO KECAMATAN BOLANO KABUPATEN PARIGI MOUTONG” Ainun Sabila1, Eko Jokolelono2, Yohan3 123Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tadulako Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui efektivitas Program Keluarga Harapan (PKH) dan untuk mengetahui permasalahan dalam pelaksanaan Progran Keluarga Harapan di Desa Bajo Kecamatan Bolano Kabupaten Parigi Moutong. Penelitiani ini bersifat deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, sehingga diperoleh 37 orang, metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dengan rumus perhitungan Efektivitas Program Keluarga Harapan (PKH). Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Efektivitas Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Bajo Kecamatan Bolano Kabupaten Parigi Moutong dapat diartikan sudah terlaksana dengan baik. Seperti yang telah dijelaskan bahwa dari kelima indikator PKH ada diantaranya yang efektif dilaksanakannya yakni di indikator manfaat dan indikator dampak. Akan tetapi masih ada permasalahan yang terjadi dimana penggunaan dana PKH belum mampu di manfatkan oleh KPM sesuai dengan tujuan utama dari program PKH untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga kerena kebutuhan rumah tangga lebih utama dibandingkan kebutuhan pendidikan dan kesehaatan. (2) Faktor Pendukung dalam pelaksanaan Program Keluarga Harapan masih terdapat permasalahan yang di hadapi yaitu (1) penerima bantuan PKH sudah mengikuti pertemuan yang dilakukan secara rutin setiap bulan oleh pendamping, (2) bantuan PKH disalurkan tepat pada waktunya dan sudah sesuai dengan aturan yang berlaku, (3) dana dari bantuan PKH diterima responden dengan baik, tanpa adanya pemotongan nominal dari pihak pendamping, ketua kelompok atau aparat desa. Sedangkan, faktor penghambat dalam pelaksanaan PKH masih terdapat permasalahan yang di hadapi yaitu pada aspek dibidang pendidikan masih ada penerima bantuan PKH yang belum meningkatkan pendidikannya karena masih banyak anak yang tertinggal kelas bahkan sampai berhenti sekolah. Sedangkan di bidang kesehatan masyarakat memberikan pelayanan kesehatan bagi anggota keluarga di pustu terdekat yang telah di sediakan pemerintah desa setiap bulannya, dan belum terdapat perencanaan yang matang dalam meningkatkan kesehjahteraan. Kata Kunci: Efektivitas Program (PKH), faktor penghambat pelaksanaan (PKH).

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up