JudulKetimpangan Gender Dari Aspek Ekonomi, Pendidikan, Dan Kesehatan Di Sulawesi Tengah Periode 2014-2018 |
Nama: EKA SAFITRI |
Tahun: 2021 |
Abstrak ABSTRAK Ketimpangan Gender Dari Aspek Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan di Sulawesi Tengah Tahun 2014 – 2018 Oleh: Eka Safitri1 ; Nudiatulhuda Mangun2 , dan Yohan3 Penelitian ini bertujuan menganalisis ketimpangan gender dari aspek ekonomi, pendidikan dan kesehatan di Sulawesi Tengah, menganalisis upaya mengatasi persoalan ketimpangan gender di Sulawesi Tengah, dan menganalisis Indeks Pembangunan Gender (IPG) di Sulawesi Tengah. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dan analisis statistik deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode pengumpulan data dari instansi-instansi terkait, studi kepustakaan, dan dokumentasi yang diperoleh dari publikasi resmi yang berhubungan dengan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada aspek ekonomi meskipun Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) perempuan di Sulawesi Tengah mengalami peningkatan, namun angka tersebut masih di bawah Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja laki-laki. Pada aspek pendidikan pada Tahun 2016-2018 angka partisipasi laki-laki maupun perempuan terus mengalami penurunan, di mana pada Tahun 2018 angka partisipasi laki-laki pada jenjang perguruan tinggi hanya sebesar 0,13 dan angka partisipasi perempuan sebesar 0,12. Angka Harapan Hidup perempuan di Sulawesi Tengah lebih tinggi dari angka harapan hidup laki-laki. Artinya bahwa banyaknya tahun yang di tempuh seorang perempuan selama hidupnya lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Dengan kata lain usia perempuan lebih panjang dibandingkan laki-laki. Indeks Pembangunan Gender (IPG) Sulawesi Tengah yang dihitung dengan menggunakan metode baru, pada Tahun 2014-2017 terus mengalami penurunan jumlah. Namun pada Tahun 2018 Indeks Pembangunan Gender (IPG) Sulawesi Tengah mengalami peningkatan kembali menjadi sebesar 92,08 yang menunjukkan semakin kecilnya ketimpangan atau ketidaksetaraan pembangunan antara laki-laki dan perempuan. Kata Kunci: Gender, Aspek Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, IPG ABSTRAK Gender Inequality Of Economy, Education And Health Aspects In Central Sulawesi In The Period Of 2014-12018 By: Eka Safitri, Nudiatulhuda Mangun, Yohan This study aims to analyze gender inequality from the economic, education and health aspects in Central Sulawesi, analyze efforts to overcome the problem of gender inequality in Central Sulawesi, and analyze the Gender Development Index (GPI) in Central Sulawesi. This research uses descriptive analysis method and descriptive statistical analysis. The data collection method used in this research is the method of collecting data from related agencies, literature study, and documentation obtained from official publications related to research. The results of the study show that in the economic aspect, although the Labor Force Participation Rate (TPAK) of women in Central Sulawesi has increased, this figure is still below the Labor Force Participation Rate of men. In the aspect of education in 2016-2018 the participation rate of both men and women continued to decline, where in 2018 the male participation rate at the tertiary level was only 0.13 and the female participation rate was 0.12. The life expectancy of women in Central Sulawesi is higher than the life expectancy of men. This means that the number of years in a woman's life is higher than that of a man. In other words, women live longer than men. The Gender Development Index (IPG) of Central Sulawesi, which is calculated using a new method, in 2014-2017 continues to decrease in number. However, in 2018 the Gender Development Index (IPG) of Central Sulawesi has increased again to 92.08 which shows the smaller inequality or inequality of development between men and women. Keywords : Gender, Economic Aspect, Education, Health, IPG |