JudulAnalisis Pendapatan Pengrajin Batu Bata Desa Oti Kecamatan Sindue Tobata Kabupaten Donggala |
Nama: AR.A.BASYIRAN ALKAF |
Tahun: 2023 |
Abstrak ABSTRAK Industri batu bata merupakan salah satu material bahan konstruksi sebagai pengganti papan. Batu bata terbuat dari tanah liat yang dibakar sampai berwarnah kemerahan. Material ini banyak dijumpai di Indonesia, salah satu keunggulan bata ini adalah tahan lama, kokoh dan harganya yang relatif murah. Pemasangannya memerlukan banyak perekat yang dalam hal ini campuran semen dan air. Industri batu bata sebagai industri rumah tangga mempunyai ciri-ciri yaitu : 1). Modal kecil, 2). Usaha dimiliki pribadi, 3). Menggunakan teknologi dan peralatan sederhana, 4). Jumlah tenaga kerja relative sedikit. Sedangkan sifat industri rumah tangga batu bata adalah bersifat tidak berbadan hukum.Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui pendapatan pada usaha batu bata yang dimiliki oleh Bapak Husen Aimuti dan Bapak Akib Irawan, sekaligus menjadi tempat penelitian bagi penulis. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder. Sedangkan alat perhitungan yang digunakan ialah rumus biaya, penerimaan dan pendapatan. Hasil penelitian didapatkan hasil pendapatan tertinggi pada usaha batu bata di Desa Oti dengan skala nilai produksi terkecil mencapai Rp.16.000.000 di kurangi biaya total hingga penerimaan/pendapatan usaha industri batu bata Pak Husen Aimuti di Desa Oti mencapai Rp.8.275.000 sedangkan pendapatan terbesar pada skala produksi 14.800.000 di kurangi dengan biaya total hingga usaha industry batu bata Pak Akib Irawan, penerimaan/Pendapatan usahanya sebesar Rp. 8.414.000 per bulan atau mencapai. Adapun saran dari penulis untuk peneliti selanjutnya dapat mengembangkan penelitian ini lebih lanjut dengan menggunakan variabel atau metode analisis lainnya agar hasil penelitian selanjutnya lebih bervariasi. Kata Kunci: Analisis Pendapatan, Usaha Batu Bata, Biaya, Penerimaan dan Pendapatan. |