JudulANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PUSKESMAS MAHOLO, KECAMATAN LORE TIMUR, KABUPATEN POSO |
Nama: NELVRANS PAHORO |
Tahun: 2022 |
Abstrak Analisis Factor-Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Puskesmas Maholo, Kecamatan Lore Timur, Kabpaten Poso Nelvrans Pahoro, C 101 15 1321; Samuel Yulius Sir2; Kalvin A. Parinding3 Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas tadulako ABSTRAK Pembangunan dibidang kesehatan tentunya bertujuan agar terciptanya pelayanan kesehatan yang mumpuni dan optimal bagi konsumen atau masyarakat dari berbagai latar belakang yang ada, serta peningkatan kesadaran, kemampuan, dan kemauan untuk hidup sehat yang optimal bagi penduduk. Hal tersebut bisa tercipta bila didukung oleh berbagai factor. Salah satunya adalah kepemilikan kapasitas yang mumpuni dari sumber daya manusia yang ada. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis factor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja kesehatan Puskesmas Maholo, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso. Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian kuantitatif. Metode pengumpulan data bersumber dari data primer, dengan metode memberikan kuisioner kepada responden pada Puskesmas Maholo, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso, dan dengan observasi dilapangan, wawancara, studi pustaka, dan dengan dokumentasi. Kuisioner yang peneliti lakukan dengan melibatkan sampel berjumlah 25 responden dari total populasi berjumlah 35 tenaga kerja kerja kesehatan. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan rumus Slovin. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda, dimana dalam penelitian ini peneliti menggunakan lebih dari dua variable, yaitu untuk menentukan variable independen (pendidikan, insentif, gaji, pengalaman kerja) terhadap variable dependen (produktivitas tenaga kerja). Dalam penelitian ini, melalui olah data Uji F yang peneliti lakukan, peneliti mendapatkan bahwa keempat variable X: pendidikan (X1), Insentif (X2), pengalaman kerja (X3), dan Gaji (X4), bersama-sama berpengaruh terhadap variabel Y, Karena hasil F hitung sebesar 1.981. Hal tersebut lebih besar dari 10% atau 0,1, dan melalui olah data Uji t: Dari keempat variable X, masing-masing berpengaruh secara positif dan tidak berpengaruh secara signifikan. Pada perhitungan t Tabel, nilai yang didapatkan adalah 1,720. Sehingga (untuk X1 t hitung yang didapatkan 1,725 angka ini lebih besar dari t tabel sehingga artinya terdapat pengaruh secara positif, untuk X2 t hitung yang didapatkan 0,619 angka ini lebih kecil dari t tabel sehingga artinya tidak terdapat pengaruh secara signifikan, untuk X3 t hitung yang didapatkan -1,901 angka ini lebih besar dari t table namum negative, sehingga artinya terdapat pengaruh secara negative, untuk X4 t hitung yang didapatkan 0,085 angka ini lebih kecil dari t table sehingga artinya tidak terdapat pengaruh secara signifikan). Pemerintahan kiranya lebih mendorong aspek pemanfaatan tenaga kerja kesehatan yang optimal dan memberdayakan dengan serius potensi yang dimiliki para tenaga kesehatan khususnya di bidang masing-masing yang tergolong merupakan keahlian dan studi ilmu dari masing-masing tenaga kerja kesehatan untuk mendapatkan pelayanan yang mumpuni. Kata Kunci: Produktivitas tenaga kerja, Pendidikan, Insentif, Gaji, Pengalaman kerja. |