JudulANALISIS KONTRIBUSI SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA SEBELUM DAN SESUDAH BENCANA GEMPA BUMI DI KOTA PALU |
Nama: MAHARANI .A. LATIF |
Tahun: 2023 |
Abstrak Analisis Kontribusi Sektor Industri Pengolahan Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Sebelum Dan Sesudah Bencana Gempa Bumi di Kota Palu ?Maharani A.Latif?^1; ?Aris Muhammad?^2; ?Anwar Nasruddin ?^3. Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tadulako ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kontribusi sektor industri pengolahan terhadap PDRB di Kota Palu sebelum dan sesudah bencana gempa bumi dan elastisitas dan penyerapan tenaga kerja sektor industri pengolahan di kota Palu tahun 2013-2021. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) di Kota Palu. Metode analisis ada 2 yaitu, (1) Menggunakan analisis Kontribusi, (2) Elastisitas Penyerapan Tenaga Kerja. Hasil penelitian menunjukkan sebelum terjadinya bencana gempa bumi tahun 2013-2017 kontribusi sektor industri pengolahan mengalami penurunan kontribusi tiap tahunnya. pada tahun 2013 kontribusinya sebesar 9,60 persen dan pada tahun 2017 turun menjadi 8,16 persen. Rata-rata nilai kontribusi sektor industri pengolahan sebelum bencana gempa bumi pada Tahun 2013-2017 sebesar 8,87 persen. Sesudah bencana gempa di Kota Palu Tahun 2018-2021 kontribusi sektor industri pengolahan mengalami fluktuasi. Pada tahun 2018 sebesar 7,55%, pada Tahun 2019 turun sebesar 7,11 persen, pada Tahun 2020 meningkat sebesar 7,32 persen dan pada tahun 2021 kembali menurun sebesar 7,13 persen. Rata-rata nilai kontribusi sektor industri pengolahan sesudah bencana gempa bumi pada Tahun 2018-2021 sebesar 7,27 persen. Rata-rata persentase penyerapan tenaga kerja tenaga kerja sektor industri pengolahan sebelum bencana gempa bumi sebesar 1,62 persen yang bersifat elastis. Sedangkan rata-rata persentase penyerapan tenaga kerja tenaga kerja sektor industri pengolahan sesudah bencana gempa bumi sebesar -0,20 persen yang bersifat inelastis. Kata Kunci: Sektor Industri Pengolahan, Penyerapan Tenaga Kerja |