ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulANALISIS PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN SOSIAL MASYARAKAT MISKIN DI KELURAHAN KAMONJI KECAMATAN PALU BARAT |
| Nama: WAHYUNI |
| Tahun: 2022 |
| Abstrak Wahyuni C 101 14 104, dengan judul “Analisis Program Keluarga Harapan (PKH) Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat Miskin Di Kelurahan Kamonji Kecamatan Palu Barat”. dibimbing oleh Eko Jokolelono, dan Ahmad Syatir. Tujuan dari penelitian ini ialah: 1) Untuk mengetahui tahap atau proses Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Kamonji Kecamatan Palu Barat; 2) Untuk mengetahui Program Keluarga Harapan (PKH) yang dilaksanakan apakah memberi manfaat kepada masyarakat atau tidak; dan 3) Untuk mengetahui faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Kamonji. Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah jenis penelitian deskriptif, dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Metode penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 10 orang. Adapun dalam pengumpulan data pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik observasi, dokumentasi, wawancara, dan metode kepustakaan/literatur. Sementara untuk metode analisis, penelitian ini menggunakan metode analisis interaktif yang terdiri atas yaitu (1) pengumpulan data (2) reduksi data, (3) display data, dan (4) pengambilan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelenggaraan PKH di Kelurahan Kamonji sudah berjalan sesuai dengan ketentuan, tahap seleksi dan penetapan lokasi, tahap verifikasi data peserta PKH, tahap validasi calon peserta, tahap pencairan/penyaluran bantuan PKH, tahap pembentukan kelompok, tahap verifikasi komitmen peserta pada komponen kesehatan dan pendidikan. Tahap penangguhan dan pembatalan apabila KPM tidak melaksanakan komitmen sebagai KPM PKH. PKH telah membawa perubahan kesejahteraan yang nyata kepada keluarga penerima manfaat PKH. Terutama pada perubahan pola konsumsi makanan sehari-hari, meringankan biaya pendidikan, meringankan biaya berobat, perubahan kondisi rumah menjadi lebih layak, adanya peningkatan pendapatan keluarga, dan bahkan sebagian KPM PKH mulai menyisihkan uang untuk menabung. Kemudian proses PKH terdapat kendala-kendala adanya kesalahan pendataan penerima PKH sehingga mengakibatkan pemberian bantuan masih kurang tepat sasaran, KPM PKH yang tidak memenuhi komitmen atau kewajibannya sebagai penerima bantuan tersebut, dan pemanfaatan dana bantuan. Kata Kunci : Program Keluarga Harapan, Kesejahteraan, Masyarakat Miskin. |