ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulMAKNA PESAN SIMBOLIK TARIAN PEPE-PEPEKA RI MAKKA DI KABUPATEN GOWA |
| Nama: RIZA DIAN NIVARI |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Kesenian merupakan bagian dari budaya dan merupakan sarana yang digunakan untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia. Melalui kesenian manusia dapat berkomunikasi dan berekspresi dalam rangka mengemukakan jati diri, menyampaikan isi hati dan perasaan, disamping untuk mengembangkan nilai- nila. Seni merupakan bagian dari kehidupan masyarakat terutama pada masyarakat di Provinsi Sulawesi Selatan, yang juga menjadi salah satu bagian dari aktivitas masyarakat Sulawesi Selatan salah satunya yaitu, Tarian Pepe-pepeka Ri Makka yang merupakan seni tradisional khas Sulawesi Selatan yang kaya akan simbolisme, menggambarkan keberanian, solidaritas, dan nilai-nilai spiritual masyarakat Bugis- Makassar. Penelitian ini mengkaji makna simbolik dalam Tari Pepe-pepeka Ri Makka di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis dilakukan berdasarkan teori simbol Susanne K. Langer, yang membagi simbol menjadi dua jenis: simbol diskursif dan simbol presentasional. Simbol diskursif dalam Tari Pepe-pepeka Ri Makka mencakup elemen gerakan, kostum, tata rias, dan properti yang memiliki makna mendalam. Gerakan tarian melambangkan keberanian dan kerja sama, kostum serta tata rias mencerminkan identitas budaya masyarakat Bugis-Makassar, sementara properti—seperti api—mengandung simbol spiritualitas dan kekuatan hidup. Elemen-elemen ini secara individu menggambarkan nilai-nilai luhur yang dimiliki oleh masyarakat Gowa. Simbol presentasional terlihat dari kesatuan antara gerakan, musik, kostum, tata rias, dan properti yang menciptakan pengalaman emosional dan visual yang menyeluruh. Tarian ini menghadirkan harmoni estetika yang menggambarkan nilai spiritual dan budaya masyarakat Bugis-Makassar. Penggabungan elemen-elemen ini memberikan pesan budaya yang kuat dan mendalam. Sebagai warisan budaya, Tari Pepe-pepeka Ri Makka tidak hanya mempertahankan tradisi, tetapi juga menjadi alat komunikasi budaya yang relevan di era modern. Tarian ini mencerminkan identitas masyarakat Gowa dan menegaskan pentingnya pelestarian seni tradisional. Dengan demikian, Tari Pepe-pepeka Ri Makka menjadi wujud nyata dari harmoni antara seni, budaya, dan spiritualitas, serta menjadi simbol keberlanjutan nilai-nilai kearifan lokal. Kata Kunci: Makna, pesan simbolik, tarian Pepe-pepeka Ri Makka. |