JudulKomodifikasi Agama Dalam Iklan Sampo Sunsilk Hijab Ice Tea |
Nama: PINTARA DINDA SYAHJADA |
Tahun: 2023 |
Abstrak Pintara Dinda Syahjada Stambuk B 501 19 120 “Komodifikasi Agama Dalam Iklan Sunsilk Hijab Ice Tea” Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Konsentrasi Jurnalistik Universitas Tadulako di bawah bimbingan Achmad Herman sebagai pembimbing I dan Citra Antasari sebagai pembimbing II. Penelitian ini bertujuan mengetahui proses komodifikasi agama yang terjadi pada iklan Sampo Sunsilk Hijab Ice Tea berdasarkan teori ekonomi politik media Vincent Mosco. Tipe penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan dasar penelitian analisis teks media. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan studi dokumentasi dengan unit analisis menggunakan komodifikasi konten Vincent Mosco dan komodifikasi agama. Subjek dari penelitian yaitu Iklan Sampo Sunsilk Hijab Ice Tea dan objek penelitian yaitu komodifikasi agama yang terjadi dalam Iklan Sampo Sunsilk Hijab Ice Tea. Hasil penelitian menunjukkan bahwa iklan Sampo Sunsilk Hijab Ice Tea terjadi suatu proses komodifikasi agama. Bentuk komodifikasi dapat dilihat dari berbagai aspek, yang pertama mengenai pergeseran agama dari pedoman hidup menjadi nilai tukar yang ditunjukkan dengan penggunaan suasana bulan Ramadan dalam iklan. Kedua, ditunjukan melalui pesan sedekah dengan memberikan takjil gratis dalam iklan. Ketiga, pemakaian model yang menggunakan busana muslim dan hijab sebagai identitas seorang wanita Islami. Keempat, audio yang digunakan juga menggunakan kata “puasa” di awal iklan dan untuk latarnya menggunakan musik yang dimainkan dengan rebana sebagai ciri khas alat musik dengan perwujudan instrumen yang bernuansa Islami. Kelima, warna yang digunakan dalam iklan dominan hijau seperti, background dan tulisan dalam iklan. Warna hijau identik dengan agama Islam. Hal ini berarti fenomena komodifikasi agama memang menjadi trend khususnya komodifikasi agama Islam di Indonesia. Sehingga pelaku usaha memanfaatkan peluang ini untuk dijadikan strategi pemasaran produknya yang memanfaatkan simbol yang berkaitan dengan keagamaan menjadi sebuah komoditas yang menjadi daya tarik produser untuk dipromosikan media massa. Kata Kunci: Agama, Ekonomi Politik, Iklan, Komodifikasi, Konten |