ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPerilaku Komunikasi Pasangan Menikah Usia Muda Dalam Membina Keharmonisan Rumah Tangga Di Vatutela Kelurahan Tondo |
| Nama: NURUL PRATIWI |
| Tahun: 2022 |
| Abstrak ABSTRAK Nurul Pratiwi (B501 18 121) Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Tadulako Konsentrasi Jurnalistik. Skripsi Perilaku Komunikasi Pasangan Menikah Usia Muda Dalam Membina Keharmonisan Rumah Tangga di Vatutela Kelurahan Tondo. Dibimbing oleh Ibu Andi Akifah sebagai Pembimbing I dan Ibu Dwi Rohma Wulandari sebagai Pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku komunikasi pasangan menikah usia muda dalam membina keharmonisan rumah tangga di Vatutela Kelurahan Tondo. Penelitian ini menggunakan teori penetrasi sosial dari Altman & Taylor yang mengemukakan bahwa tahap proses penetrasi sosial ada empat yaitu, tahap orientasi, tahap pertukaran penjajakan afektif, tahap pertukaran afektif, dan tahap stabil. Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian kualitatif. Subjek atau informan dalam penelitian ini ada dua pasangan yaitu (1) Yunarti dan Mawir dan (2) Ela dan Hadi. Metode pengumpulan data menggunakan Observasi dan Wawancara Mendalam. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa: Berdasarkan temuan data yang diperoleh dari wawancara dan juga hasil analisis data mengenai perilaku komunikasi pasangan menikah usia muda dalam membangun keharmonisan rumah tangga di Vatutela Kelurahan Tondo, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa, perilaku komunikasi yang dimiliki oleh kedua pasangan menikah usia muda dilihat dari empat tahapan pengembangan hubungan dalam teori penetrasi sosial mengalami sebuah perkembangan dari tidak intim kemudian menjadi intim. Pengembangan hubungan antara pasangan yang menikah usia muda terjadi secara bertahap dimulai sejak perkenalan awal hingga adanya pembukaan diri dan hubungan yang harmonis. Perilaku yang ditunjukkan antara satu sama lain sebagai komunikator dan komunikan seperti pesan yang dipertukarkan, media komunikasi, dan juga feedback/umpan balik dalam berkomunikasi berpengaruh terhadap proses pengembangan hubungan yang dijalani oleh kedua pasangan menikah usia muda. Pengembangan hubungan kedua pasangan yang menikah usia muda berjalan sesuai tahapan dalam teori penetrasi sosial. Respon yang baik ketika berkomunikasi ditunjukkan satu sama lain sehingga pembukaan diri lebih cepat terjadi. Meskipun diawal pernikahan mereka mengalami berbagai konflik, namun keduanya mampu meminimalisir konflik tersebut dengan saling memahami dan saling menerima situasi yang ada. Kata kunci: Pernikahan usia muda, Perilaku Komunikasi, Keharmonisan Rumah tangga, Penetrasi sosial |