JudulSTRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN BANANABIM DAN BANAKICK DALAM UPAYA MENINGKATKAN PELANGGAN DI KOTA PALU |
Nama: SETYA FARISTA Y.M |
Tahun: 2020 |
Abstrak Latar belakang penelitian adalah BananaBim melambung tinggi pemasarannya dibandingkan dengan Banakick yang lebih awal didirikan. Penelitian ini akan fokus dengan membandingkan dua produk yang sama-sama berada di Kota Palu dan berbahan dasar utama pisang melalui strategi komunikasi pemasarannya. Penelitian merupakan metode penelitian kompratif. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara mendalam, dan Dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah enam yaitu pemilik Banakick, General Manager BananaBim. dan dua pelanggan yang berada di dua tempat tersebut. Berdasarkan hasil penelitian yang ditemukan bahwa perbandingan strategi komunikasi pemasaran BananaBim dan Banakick pada promotional mix dan social media marketing yaitu promosi periklanan BananaBim lebih banyak menggunakan akun media sosial Instagram yang terkenal dan berulang kali dibandingkan dengan Banakick yang hanya memakai satu akun media sosial terkenal saja tidak berulang kali. Dapat dilihat juga dari cabang BananaBim lebih banyak dibandingkan Banakick dan tempat penjualan BananaBim lebih strategis dibandingkan Banakick yang jauh dari perkotaan. BananaBim juga lebih banyak bekerjasama dengan komunitas dalam bentuk sponsorship dibandingkan Banakick. Selain itu BananaBim melakukan penjualan personal dengan membukan stand penjualan dalam pameran, sedangkan Banakick sama sekali tidak melakukan penjualan personal. Kekreatifan konten BananaBim memberikan promo-promo pada pelanggannya lebih banyak dibandingkan Banakick. Pemanfaatan media sosial BananaBim dalam memasarkan produknya lebih aktif dibandingkan Banakick dapat dilihat dari banyaknya postingan snapgram dalam sehari dengan konten-konten yang kreatif, menarik dan mendorong para pembaca untuk membeli. Kata Kunci: Strategi Komunikasi Pemasaran, Promotional mix, BananaBim, Banakick |