JudulPERSEPSI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI PADA TAYANGAN IKLAN SHOPEE BLACK PINK |
Nama: SEPTIANI |
Tahun: 2020 |
Abstrak ABSTRAK Septiani, B 501 13 157. “Persepsi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Pada Tayangan Iklan Shopee Blackpink, Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. Dibimbing oleh Israwaty Suriady sebagai Konsultan I dan Muhammad Isa Yusaputra sebagai Konsultan II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa ilmu komunikasi pada tayangan iklan Shopee Blackpink. Konsep penelitian ini menggunakan teori persepsi yang terdiri dari 3 proses yaitu sensasi, atensi, dan interpretasi. Tipe penelitian yang digunakan ialah deskriptif kualitatif dengan dasar penelitian menggunakan metode studi kasus. Informan dalam penelitian ini berjumlah tiga orang yang dipilih melalui purposive sampling. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan menggunakan observasi dan wawancara serta teknik analisis datanya menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa persepsi informan terhadap tayangan iklan Shopee tersebut karena Blackpink adalah brand ambassador dari Shopee, pesan dari tayangan iklan tersebut juga untuk meningkatkan penjualan shopee dan memperkenalkan produk barang yang di iklankan oleh blackpink, sehingga iklan tersebut dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan shopee sebagai jasa pembelian. Selain itu, informan juga beranggapan bahwa tayangan iklan shopee Blackpink tersebut sangat menarik perhatian masyarakat karena tema dan lagu dari Blackpink ini sangat terkenal, langkah cerdas untuk perusahaan shopee dalam mengambil blackpink sebagai bintang iklan. Namun salah satu informan menafsirkan bahwa tayangan iklan Shopee Blackpink ini tidak sesuai dengan yang ditonton oleh anak-anak, karena dalam tayangan iklan ini menampilkan blackpink dengan menggunakan pakaian mini sambil menari-nari. Hal ini sangat bertentangan dengan adab berpakaian masyarakat yang ada di Indonesia, karena masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim paham dengan cara berpakaian yang sopan dan santun. Oleh karena itu, untuk anak-anak kembali ke pengawasan orang tua bagaimana menjaga tontonan yang baik terhadap anaknya, agar tayangan iklan shopee blackpink ini tidak seharusnya memperburuk. Dalam hal ini, informan berharap kepada pihak shopee agar bisa lebih kreatif dalam menggunakan konten iklan, perusahaan shopee seharusnya memikirkan dampak dari apa yang ingin di promosikan. Semoga apa yang terjadi pada perusahaan shopee bisa menjadikan pelajaran untuk kedepannya. Kata Kunci : Persepsi, Tayangan, Iklan Shopee. |