Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulSISTEM PENYALURAN BANTUAN SOSIAL DALAM PEMILU 2024 DI DESA LILIMORI KECAMATAN BILUTABA KABUPATEN PASANGKAYU
Nama: I KOMANG BUDI ADNYANA
Tahun: 2025
Abstrak
ABSTRAK I KOMANG BUDI ADNYANA stambuk B 401 20 293 judul skripsi “ Sistem Penyaluran Bantuan Sosial Dalam Pemilu 2024 Di Desa Lilimori Kecamatan Bulutaba Kabupaten Pasangkayu”. Dibimbing oleh Bapak Isbon Pangeno sebagai Pembimbing I dan Bapak Sisrilnardi sebagai Pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fenomena pork barrel dalam sistem penyaluran bantuan sosial di Desa Lilimori, Kecamatan Bulutaba, Kabupaten Pasangkayu, dalam konteks Pemilu 2024. Fenomena pork barrel, yang merujuk pada penggunaan anggaran publik untuk memberikan manfaat kepada pemilih tertentu sebagai strategi politik, menimbulkan isu etika dan ketidakadilan dalam distribusi bantuan sosial. Penelitian ini menggunakan teori pork barrel menurut Saragintan dan Syahrul Hidayat (2016) yang menjelaskan bahwa alokasi anggaran sering kali tidak sejalan dengan kebutuhan riil warga dan praktik diskriminatif dalam penyaluran bantuan sosial. Aspek-aspek yang digunakan dalam analisis meliputi peran anggota legislatif, penggunaan anggaran negara, konteks kewilayahan, dan sifat diskriminatif dari praktik pork barrel. Melalui pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi, serta analisis dokumen. Penelitian ini menemukan bahwa penyaluran bantuan sosial didominasi oleh hubungan kedekatan politik antara penerima dan calon pemimpin, yang menyebabkan alokasi bantuan tidak merata dan diskriminatif. Selain itu, mekanisme penyaluran yang kurang transparan dan minimnya partisipasi masyarakat dalam pengawasan memperkuat praktik penyalahgunaan wewenang. Penelitian ini menegaskan bahwa perlunya reformasi kebijakan dan prosedur distribusi bantuan sosial yang menitikberatkan pada keterbukaan, akuntabilitas, dan pemberdayaan masyarakat untuk mengurangi pengaruh politik dalam penyaluran bantuan. Kata Kunci: Fenomena Pork Barrel, Bantuan Sosial, Pemilu

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up