ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulKonflik Elit Lokal Desa Dalam Relokasi Pasar Ogoamas II Kecamatan Sojol Utara |
| Nama: WAHYUDI |
| Tahun: 2024 |
| Abstrak Wahyudi, Nomor Stambuk B40120108, Judul: "Konflik Elit Lokal Desa dalam Relokasi Pasar Ogoamas II Kecamatan Sojol Utara", di bawah bimbingan Bapak Muh Nawawi sebagai Pembimbing I dan Bapak La Husen Zuada sebagai Pembimbing II. Penelitian ini berfokus pada analisis dinamika konflik yang melibatkan elit lokal desa selama proses relokasi Pasar Ogoamas II di Kecamatan Sojol Utara. Permasalahan yang dihadapi adalah berbagai kepentingan dan pan-dangan yang berbeda dari Kepala Desa Ogoamas I, Kepala Desa Ogoamas II, Camat Sojol Utara, tokoh masyarakat, dan pedagang. Tujuan penelitian ini ada-lah mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi konflik elit lokal desa dalam relokasi pasar tersebut. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuali-tatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data meliputi wa-wancara dengan informan kunci, dokumentasi berupa dokumen resmi, artikel ilmiah dan artikel berita, serta observasi langsung di lokasi pasar lama dan baru. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Maswadi Rauf (2001) yang mengidentifikasi faktor sosial, politik, ekonomi, dan ideologi sebagai ele-men yang mempengaruhi konflik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor sosial, politik, ekonomi, dan ideologi memainkan peran dalam dinamika konflik. Faktor sosial meliputi ketidaknyamanan pedagang dan masyarakat terhadap pe-rubahan dan kekhawatiran kehilangan relasi. Faktor politik terkait penye-lewengan kekuasaan pada relokasi tanpa adanya peraturan yang memadai. Faktor ideologi merujuk pada perbedaan nilai dan pandangan antara pedagang dan pihak yang mendukung relokasi. Serta faktor ekonomi menjadi faktor yang paling mempengaruhi dan menjadi sumber utama konflik dalam relokasi Pasar Ogoamas II. Pedagang khawatir kehilangan pelanggan dan pendapatan akibat perpindahan ke lokasi baru yang mungkin kurang strategis. Penelitian ini mengungkapkan bahwa meskipun berbagai faktor berkontribusi terhadap konflik, masalah ekonomi adalah yang paling dominan, sehingga memerlukan perhatian khusus dalam upaya penyelesaian konflik relokasi pasar. |