JudulSMART VILLAGE : UPAYA PEMERINTAH DESA TANAH ABANG, KECAMATAN TOILI DALAM MEWUJUDKAN SMART GOVERNMENT |
Nama: SYAFANA |
Tahun: 2024 |
Abstrak SYAFANA. Nomor Stambuk B 401 20 106. Judul: “Smart Village: Upaya Pemerintah Desa Tanah Abang, Kecamatan Toili Dalam Mewujudkan Smart Government, dibawah bimbingan Ibu Sitti Chaeriah Ahsan sebagai pembimbing I dan bapak Sisrilnardi sebagai pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan smart government di desa Tanah Abang, Kecamatan Toili Jaya, kabupaten Banggai. Penelitian ini menggunakan teori smart government menurut Kende, M. (2016) (Nento & Nugroho, 2017) berdasarkan 3 (tiga) aspek yakni partisipasi, ketersediaan layanan publik, transparansi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan Teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada aspek Hasil pemerintah desa Tanah Abang telah menunjukkan kinerja yang baik, memenangkan lomba kabupaten dan provinsi dalam berbagai aspek, termasuk kebersihan dan wisata, serta memiliki website yang transparan. Namun desa Tanah Abang mengalami kendala internet dalam program Smart Village dan masyarakat kurang sosialisasi dan pemahaman mengenai website desa, serta tidak terlibat dalam rapat terkait program tersebut. Pada aspek ketersediaan layanan publik, dapat dilihat upaya pemerintah desa Tanah Abang yang sedang dalam tahap persiapan untuk menerapkan pelayanan desa berbasis online, namun saat ini belum optimal. Pelayanan dan pengaduan masyarakat masih dilakukan secara langsung karena keterbatasan pemahaman masyarakat terhadap sistem online. Pada aspek transparansi, dapat dilihat saat ini informasi tentang kegiatan desa di Tanah Abang hanya disampaikan melalui grup WhatsApp karena kurangnya pemahaman masyarakat untuk menggunakan website desa. Masyarakat desa secara luas cenderung tidak mengetahui program-program desa karena ketidaktahuan tentang media sosial desa, kesibukan pribadi, dan seringnya absen dari pertemuan desa. Kata Kunci : Smart Government, Partisipasi, Ketersediaan Layanan Publik, Tranparansi. berjalan dengan baik namun belum optimal, pada aspek ketersediaan layanan publik dan aspek transparansi belum berjalan dengan baik dan optimal. penelitian dari ketiga aspek tersebut dapat dilihat yakni pada aspek partisipasi dimana partisipasi sudah |