ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPERENCANAAN ANGGARAN DALAM PENGELOLAAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM UETANAH DI KABUPATEN TOJO UNA-UNA |
| Nama: RULLY ALAMSYAH |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Rully Alamsyah Nomor Stambuk B 401 20 034, dengan judul skripsi “Perencanaan Anggaran Dalam Pengelolaan Perusahaan Daerah Air Minum Uetanah di Kabupaten Tojo Una-Una” di bawah bimbangan Ibu Sitti Chaeriah Ahsan sebagai pembimbing 1 dan Bapak Sisrilnardi selaku pembimbing 2. Perencanaan anggaran dalam pengelolaan PDAM Uetanah merupakan proses yang kompleks, melibatkan aspek-aspek penting seperti transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, kemandirian, dan kesetaraan. Meskipun transparansi dianggap krusial, kendala seperti ketidakkonsistenan regulasi dan minimnya sosialisasi kepada masyarakat masih menghambat pemahaman tentang penggunaan anggaran. Akuntabilitas PDAM sangat bergantung pada dukungan dari pemerintah daerah, dengan proses verifikasi dan pelaporan yang perlu ditingkatkan untuk efisiensi anggaran. Tanggung jawab pemerintah daerah dalam evaluasi dan verifikasi rencana anggaran juga sering terhalang oleh keterbatasan dalam pengawasan dan komunikasi. Kemandirian PDAM dalam menyusun anggaran sering dipengaruhi oleh tekanan eksternal, yang mengancam fokus pada kebutuhan masyarakat. Selain itu, meskipun PDAM berupaya memprioritaskan wilayah yang membutuhkan, perhatian terhadap kelompok kurang mampu masih perlu ditingkatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan kelima prinsip Good Corporate Governance dalam perencanaan anggaran pengelolaan PDAM Uetanah dengan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif dan menggunakan teori dari Bagiana (2022). Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi dari kantor DPRD Kabupaten Tojo Una-Una, PDAM Uetanah, dan masyarakat yang menjadi pelanggan air bersih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan anggaran PDAM Uetanah memerlukan kolaborasi yang lebih erat antara PDAM, pemerintah daerah, dan masyarakat. Dengan meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan komunikasi, serta memperhatikan kebutuhan masyarakat, diharapkan pengelolaan anggaran dapat lebih efektif dan berdampak positif bagi pelayanan air bersih di wilayah tersebut. Kata Kunci: Perencanaan Anggaran, Pemerintah Daerah, PDAM. |