JudulIMPLEMENTASI KEBIJAKAN KAWASAN TANPA ROKOK DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MADANI KOTA PALU |
Nama: AHMAD FAUZI |
Tahun: 2020 |
Abstrak ABSTRAK AHMAD FAUZI Stambuk B 401 16 114 judul skripsi “Implementasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok Di Rumah Sakit Umum Daeah Madani Kota Palu” di bimbing oleh Hasanuddin Mustari Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan kawasan tanpa rokok di Rumah Sakit Umum Daerah Madani Kota Palu. Teori yang digunakan ialah teori Edward III tentang Implementasi Kebijakan mencakup 4 aspek : (1) Komunikasi; (2) Sumber Daya; (3) Disposisi ; (4) Struktur Birokrasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian Deskriptif. Metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 6 (enam) orang yaitu Kepala Bagian Tata Usaha, Kepala Sanitasi, Bagian Umum & Informasi, Pengunjung. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang di peroleh dapat disimpulkan bahwa implementasi kebijakan kawasan tanpa rokok di Rumah Sakit Umum Daerah Madani Kota Palu tidak berjalan dengan baik. Adapun keempat aspek yang peneliti maksud hanya beberapa yang cukup baik yaitu: transmisi, sumber daya anggaran, dalam hal hanya transmisi saja yang cukup baik pihak rumah sakit sudah melakukan sosialisasi melalui pemasangan poster-poster, sumber daya anggaran pihak rumah sakit sudah mengeluarkan anggaran untuk memasang sarana dan prasarana sosialisasi di lingkungan rumah sakit dan itu menggunakan anggaran dari rumah sakit. Sementara itu, empat aspek Komunikasi, Sumber Daya, Disposisi dan Struktur Birokrasi di katekorikan masih kurang baik, kejelasan dari pihak rumah sakit dalam menindak lanjuti para pelangar tidak ada serta konsistensi pihak rumah sakit belum di kerjakan karena pelanggaran tidak di berikan sanksi yang sesuai perda yaitu denda minimal Rp.100.000 sampai Rp.150.000 dan yang paling banyak Rp.5.000.000. , Sumber daya manusia di rumah sakit kurang karena tidak ada tim khusus atau tim satgas yang menjadi petugas larangan merokok, sumber daya peralatan tidak adanya ruangan khusus merokok, sumber daya kewenangan pihak rumah sakit tidak mempunyai program lanjutan untuk menangani kawasan tanpa rokok. Kata Kunci: Implementasi, Kawasan Tanpa Rokok, Kualitatif |