JudulAdat Dan Upaya Pemeliharaan Kehamilan Trimester Ketiga Pada Etnis Jawa Di Desa Tanakuraya Kecamatan Bungku Utara Kabupaten Morowali Utara |
Nama: RISKA ALFIANI |
Tahun: 2025 |
Abstrak Riska Alfiani. Stambuk B30121030. Program Studi Antropologi. Jurusan Sosiologi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Tadulako. Judul Skripsi: Adat dan Upaya Pemeliharaan Kehamilan Trimester Ke Tiga Pada Etnis Jawa di Desa Tanakuraya Kecamatan Bungku Utara Kabupaten Morowali Utara. Di bimbing oleh Rismawati selaku pembimbig utama dan Resmiwati selaku pembimbing pendamping Kehamilan merupakan sebuah proses fisiologis yang terjadi ketika sel telur dibuahi oleh sel sperma yang kemudian akan berkembang menjadi janin di dalam rahim. Dalam hal ini, berbagai cara dilakukan untuk menjaga kesehatan kehamilan selama masa kehamilan baik dengan cara melakukan ritual adat maupun memeriksakan kehamilan pada tenaga medis. Salah satu perawatan kehamilan yang dilakukan oleh ibu hamil Etnis Jawa di Desa Tanakuraya ialah mendatangi dukun beranak dan melakukan upacara ritual adat tingkeban dan neloni yang dilakukan pada usia kehamilan memasuki tiga dan tujuh bulan. Penelitian ini mengakat masalah 1). Bagaimana pengetahuan ibu hamil etnis Jawa terhadap pemeliharaan kesehatan kehamilan pada trimester ke tiga di Desa Tanakuraya. 2). Bagaimana ritual upacara adat yang dilakukan oleh etnis Jawa dalam melakukan pemeliharaan kesehatan kehamilan. Penelitian ini menjelaskan pengetahuan dan perilaku ibu hamil dalam menjaga kesehatan kehamilannya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan dasar penelitian kualitatif yang bertujuan untuk memberikan gambaran serta analisis secara terperinci mengenai pemeliharaan kesehatan kehamilan. Teknik pengumpulan data melalui studi Pustaka, Pengamatan, Wawancara dan dokumentasi. Dengan informan yang berjumlah 10 orang yang terdiri dari, 3 orang ibu hamil, 2 orang tokoh adat, 1 orang dukun beranak, 2 orang ibu muda yang pernah melahirkan, 1 orang bidan desa dan 1 orang kader posyandu. Setelah informasi di dapatkan, kemudian dilakukan reduksi data, penyajian data, dan yang terakhir yaitu penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan ibu hamil etnis Jawa di Desa Tanakuraya masih melakukan perawatan kehamilan secara tradisional yaitu dengan cara menjalankan pantangan-pantangan, menggunakan jimat, serta mereka juga dilarang berperilaku buruk selama masa kehamilan dan mendatangi dukun beranak untuk memijatkan perut. Hal ini dikarenakan keberadaan dukun beranak yang sangat membantu ketika tiba-tiba terjadi gangguan kesehatan kehamilan, selain itu mereka juga melakukan upacara adat yang disebut neloni dan tingkeban. Selain itu ibu hamil etnis Jawa di Desa Tanakuraya juga melakukan pemeliharaan kehamilan secara modern, seperti mendatangi posyandu untuk memeriksakan kehamilannya. Hubungan antara kebudayan dan kesehatan yang terjadi pada ibu hamil etnis jawa di Desa Tanakuraya sangatlah kental dikarenakan mereka meyakini dengan melakukan ritual adat kehamilan dapat menjaga kesehatan janin tanpa memeriksakan ke tenaga medis. Kata Kunci : Adat, Upaya, Pengetahuan, Pemeliharaan kehamilan, Etnis Jawa. |