Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulEKSISTENSI BEPPA OGI (KUE BUGIS) PADA ETNIS BUGIS DI DESA KASANO KECAMATAN BARAS KABUPATEN PASANGKAYU
Nama: A. BESSE MULYANA
Tahun: 2025
Abstrak
ABSTRAK A.Besse Mulyana Stambuk B 301 21 007. Judul Skripsi Eksistensi Beppa Ogi (Kue Bugis) Pada Etnis Bugis di Desa Kasano Kecamatan Baras Kabupaten Pasangkayu, dibimbing oleh Resmiwati sebagai Pembimbing Utama dan Risma Ariyani sebagai Pembimbing Pendamping. Program Studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Makanan tradisional adalah makanan yang biasa diolah dan dikonsumsi oleh masyarakat tertentu dengan cita rasa yang khas. Beppa ogi merupakan makanan tradisional berupa kudapan yang saat ini eksistensinya di masyarakat masih terjaga, di mana masyarakat Bugis masih sering menyajikan beppa ogi dalam acara-acara seperti pesta pernikahan, acara adat, dan dijajakan di pasar tradisional maupun dijual secara online. Penelitian yang dilakukan ini dengan mengangkat dua rumusan masalah, yaitu menjelaskan dan memberikan gambaran tentang transformasi beppa ogi pada tahun 1990an hingga saat ini pada masyarakat Bugis dan persepsi anak muda mengenai beppa ogi di Desa Kasano. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data yaitu dengan melakukan studi kepustakaan, pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. Penentuan informan dengan menggunakan teknik purposive, dengan Jumlah informan yang dilibatkan dalam penelitian ini berjumlah 10 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beppa ogi di Desa Kasano saat ini masih eksis di masyarakat, namun seiring berkembangnya zaman, beppa ogi mengalami beberapa transformasi. Yaitu transformasi pada resep dan bahan baku, transformasi proses pembuatan, dan transformasi pada bentuk dan tampilan (penyajiannya). Hal tersebut terjadi diakibatkan oleh pengaruh perkembangan di bidang kuliner yang semakin modern dan tersedianya berbagai bahan-bahan dan peralatan yang dapat memudahkan dalam proses pembuatan kue-kue tradisional tersebut. Tiga aspek utama yang menjadi penilaian dalam persepsi anak muda terhadap beppa ogi yaitu dari segi rasa, bentuk, dan aroma. Anak muda menilai bahwa beppa ogi merupakan kudapan tradisional yang memiliki rasa yang berciri khas dan berbeda dengan kue-kue lainnya, bentuk yang menarik dan unik, aroma yang autentik, serta dalam setiap sajian beppa ogi dinilai memiliki makna simbolis yang penuh harapan dan doa dalam kehidupan masyarakat Bugis. Kata Kunci : Eksistensi, Beppa Ogi, Persepsi

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up