JudulTradisi Haul Guru Tua Di Kota Palu |
Nama: MUHAMMAD RAFLI |
Tahun: 2025 |
Abstrak MUHAMMAD RAFLI B301 20 106. “ Tradisi Haul Guru Tua Di Kota Palu ”. dibawah bimbingan Ikhtiar Hatta pembimbing utama dan Siti Hajar N.Aepu pembimbing pendamping. Dalam masyarakat Islam, terutama di Indonesia, Haul adalah sebuah tradisi di mana keluarga, kerabat, dan komunitas memperingati hari wafatnya seseorang yang dianggap pentig, seperti ulama, tokoh agama, atau anggota keluarga yang dihormati. Menurut kalender hijriyah, peringatan ini biasanya dilakukan setahun sekali pada hari kematian almarhum. Penelitian ini didasarkan pada tradisi Haul Guru Tua yang ada di Kota Palu. Haul Guru Tua merupakan tradisi yang mampu menyedot banyak orang. Ketika Haul Guru Tua dilaksanakan banyak fenomena yang menarik seperti halnya masyarakat saling bahu membahu dan yang menjadi sorotan adalah banyak masyarakat bahkan dari pelosok-pelosok menyempatkan datang ke Haul Guru Tua. yang membuatnya sengaja dianggap sebagai topik yang menarik untuk diteliti. Ada dua rumusan masalah penelitian, yaitu (1) pelaksanaan Haul Guru Tua di Kota Palu. (2) Abnaul Khairaat mengikuti dan melaksanakan Haul Guru Tua. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi yang bertujuan memberikan Gambaran serta analisis bagaimana pelaksanaan Tradisi Haul Guru Tua di Kota Palu. Subjek penelitian saya Masyarakat yang berpartisipasi dalam pelaksanaan Haul Guru Tua di Kota Palu. Teknik pengumpulan data melalui studi Pustaka, observasi, wawancara mendalam. Penentuan informan menggunakan Purposive teknik, dengan informan sebanyak lima orang yaitu orang-orang yang terlibat dalam pelaksanaan haul guru tua dan juga keturunan dari guru tua. Penelitian ini menunjukkan bahwa proses pelaksanaan haul guru tua di kota Palu terdiri atas beberapa tahapan. Pertama, tahap persiapan acara haul terdiri dari rapat perdana persiapan acara haul guru tua dan rapat final cek Haul Guru Tua. Kemudian tahap pelaksanaan terdiri dari festival raudhah, yang berfungsi sebagai pengawal menuju acara puncak haul Guru Tua. kemudian ziarah makam, membacakan doa tahlil, membacakan manaqib, dan mendengarkan ceramah agama. Didasarkan pada fenomena haul guru tua di Kota Palu, Berikut alasan abnaul khairaat untuk mengikuti haul guru tua : 1. Pengetahuan tentang guru tua, mulai dari siapa sosok guru tua, sejarah dakwahnya, dan cerita tentang kebaikannya. 2. Cinta terhadap wali Allah, cinta dan penghormatan yang tulus terhadap Guru Tua sebagai wali Allah. yang ditunjukkan dengan mengunjungi kuburan, membacakan doa, dan bertawasul kepada Guru Tua. keinginan untuk berkhidmat atau mengabdi kepada Guru Tua dengan tulus. Masyarakat Mencari Berkah percaya bahwa mengikuti acara haul Guru Tua akan membawa berkah dalam hidup mereka. Ini adalah keyakinan bahwa orang yang menghormati dan mengikuti ajaran dan kebiasaan wali Allah dapat menerima berkah dari mereka. Kata Kunci : Tradisi Haul, fenomenologi |