JudulPERGESERAN PENGGUNAAN BAHASA KAILI TARA DI KALANGAN REMAJA DI KELURAHAN POBOYA |
Nama: AHMAD FAHLIM LATADUNDU |
Tahun: 2024 |
Abstrak ABSTRAK Ahmad Fahlim Latadundu stambuk B 301 17 146. Program Studi Antropologi, jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. Judul Skripsi : Pergeseran Penggunaan Bahasa Kaili Tara di Kalangan Remaja di Kelurahan Poboya. Dibimbing oleh ibu Rismawati sebagai pembimbing utama dan ibu Citra Dewi sebagai pembimbing pendamping. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengkaji pergeseran penggunaan Bahasa Kaili Tara di kalangan remaja di Kelurahan Poboya. Di mana penggunaan Bahasa Kaili Tara yang sudah semakin tergantikan oleh penggunaan Bahasa Indonesia. Penelitian ini juga merupakan upaya yang bertujuan untuk(1) mengetahui dan mendeskripsikan penggunaan Bahasa Kaili Tara pada remaja (2) mengetahui dan mendeskripsikan penyebab pergeseran Bahasa Kaili Tara pada remaja di Kelurahan Poboya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif, yang mana proses. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi pustaka, penelitian lapangan, pengamatan dan wawancara. Teknik analisis data melalui tahap editing, kategorisasi data, penafsiran makna data, dan perumusan kesimpulan dan saran. Informan ditetapkan dengan cara purposive sampling yaitu sebanyak 5 orang informan yang tinggal di kelurahan poboya yang berasal dari etnis Kaili Tara yang dipandang mampu untuk memberikan informasi secara jelas dan akurat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Bahasa Kaili Tara pada remaja di Kelurahan Poboya sudah jarang didapati pada situasi sekarang kecuali pada momen dan tempat tertentu. sudah terjadi pergeseran penggunaan dalam Bahasa Kaili Tara. Sikap Bahasa remaja etnis Kaili Tara menunjukkan masih bangga terhadap Bahasa Kaili Tara namun hal ini sudah dalam taraf mengkhawatirkan terbukti mereka banyak menggunakan Bahasa Indonesia dari pada Bahasa Kaili Tara dalam ranah informal apalagi formal. Kata Kunci: Bahasa Daerah, Pergeseran Bahasa, Kaili Tara |