Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPalusan:Sistem Gotong Royong Dalam Pengolahan Lahan Pertanian Di Desa Sigenti Selatan Kecamatan Tinombo Selatan
Nama: SARINI
Tahun: 2023
Abstrak
ABSTRAK Masyarakat desa Sigenti Selatan memiliki istilah gotong-royong dalam bahasa lauje istilah gotong royong disebut dengan Palusan. Pengertian Palusan adalah saling membantu dalam mengerjakan lahan perkebunan yang dilakukan secara bersama-sama dan bergantian. Tujuan pada penelitian ini terbagi menjadi 2 poin yaitu : (1). Untuk menjelaskan praktik Palusan dalam pengolahan lahan pertanian yang ada di Desa Sigenti Selatan Kecamatan Tinombo Selatan. (2). Untuk menjelaskan pengaruh Palusan dalam kehidupan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat Desa Sigenti Selatan. Penulis mengunakan metode penelitian penelitian kualitatif dengan menggunakan tehnik pengumpulan data yaitu penelitian kepustakaan, penelitian lapangan di antaranya observasi wawancara mendalam dan dokumentasi. Penelitian ini dapat diartikan sebagai penelitian yang menghasilkan data deskriptif mengenai kata-kata lisan maupun tulisan dan tingkah laku yang dapat diamati dari orang-orang yang di teliti. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa praktik Palusan dilakukan secara bergilir antara satu sama lain hingga kegiatan Palusan selesai. Adapum kegiatannya antaralain menebas semak belukar yang tumbuh di bawah pohon, menebang pohon dan membakar dahan atau ranting serta pohon-pohon yang telah ditebang dan penyemprotan tanaman. Pengaruh adanya Palusan dalam kehidupan petani sangat berpengaruh karena adanya Palusan dapat menghemat waktu, mempermudah pekerjaan dan menghemat biaya dalam pengolahan lahan pertanian selain itu menjalin hubungan yang baik antar keluarga maupun kerabat dan menjalin silahturahmi yang baik. Kata Kunci : Petani, Masyarakat, Gotong Royong

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up