Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPengetahuan Lokal Tentang Pemanfaatan Lahan Hutan Pada Budidaya Cabai Di Dusun Lima Sisere Desa Labuan Toposo
Nama: FEBRIANSYAH
Tahun: 2023
Abstrak
ABSTRAK Febriansyah B 301 16 066 ”Pengetahuan Lokal tentang Pemanfaatan Lahan hutan pada Budidaya Cabai di Dusun Lima Sisere Desa Labuan Toposo” Bapak Muhammad Marzuki sebagai pembimbing utama dan Ibu Siti Hajar N,Aepu selaku pembimbing pendamping Sistem pengetahuan lokal adalah konsep-konsep mengenai segala sesuatu gejala yang dilihat, dirasakaan, dialami ataupun yang dipikirkan, diformulasikan menurut pola dan cara berpikir suatu kelompok masyarakat. Sistem pengetahuan lokal berkenan dengan aspek-aspek kehidupan masyarakat yang sangat luas.Ia bisa berkenaan dengan alam semesta, flora, fauna, benda-benda, aktivitas, maupun peristiwa-peristiwa yang pernah terjadi, Mengenali lebih dalam masyarakat yang tinggal di gunung Toposo yang tak lain adalah suku Kaili Rai yang letaknya berada di Dusun Lima Sisere Desa Labuan Toposo, Kecamatan Labuan, Kabupaten Donggala. Mereka yang tinggal di Dusun Lima Sisere tersebut memanfaatkan kekayaan sumber daya alam yang terkandung di dalamnya untuk kelangsungan hidup.dimana awalnya hanya hutan belantara kini dapat di manfaatkan untuk kehidupan sehari-hari. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimana pengetahuan lokal dalam pembukahan lahan pada Etnis Kaili di Dusun Lima Sisere Labuan Toposo dan Bagaimana Pengetahuan dalam praktek-praktek pemanfaatan suatu budidaya rica pada Etnis Kaili Dusun Lima Sisere Labuan Toposo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data melalui studi kepustakaan, penelitian lapangan yakni pengamatan wawancara yang dilakukan secara lansung oleh warga masyarakat yang tinggal di Dusun Lima Sisere, Desa Labuan Toposo, Kecamatan Labuan dan Kabupaten Donggala. adapun jumlah informannya adalah sebanyak 6 informan. Hasil penelitian ini menunjukan Masyarakat Dusun Lima Sisere dalam pengetahuan lokal tentang pemanfaatan lahan dengan cara bercocok tanam adalah hal yang sifatnya secara turun temurun yang masih mereka pertahankan sampai saat ini. Masyarakat Dusun Lima Sisere yang tinggal di gunung toposo menjadikan hutan sebagai habitat mereka dalam bertahan hidup. Selain itu dengan kekayaan sumber daya alam yang mereka miliki tentu dapat memberi pengaruh terhadap kelangsungan hidup mereka dalam bertahan hidup, dengan bermodalkan pengetahuan lokal yang di peroleh dari orang tua mereka terdahulu dan sampai saat ini akan terus diwariskan secara turun temurun. kemudian masyarakat pun memiliki tentang pemanfaatan lahan yaitu, pengetahuan dalam membuka lahan, pengetahuan tentang keberadaan hutan, pengetahuan tentang musim, Praktek dalam budidaya seperti Proses persamaian, proses menanam (notuda),proses perawatan sampai proses panen. Kata Kunci : Pengetahuan Lokal,Ritual dan Pemanfaatan Lahan

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up