Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPengelolaan Objek Wisata Air Panas Di Desa Mantikole Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi
Nama: FARIZQI
Tahun: 2021
Abstrak
ABSTRAK ?Farizqi, Stambuk B 301 16 004 judul : Pengelolaan Objek Wisata Air Panas Di Desa Mantikole Kecamatan Dolo Barat Kaabupaten Sigi. Dibimbing oleh Ibu Rismawati sebagai pembimbing utama dan Ibu Sitti Hajar N. Aepu sebagai pembimbing pendamping. Program Studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. ?Desa Mantikole merupakan salah satu desa di Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi yang merupakan kawasan pemukiman yang terletak di sepanjang wilayah pegunungan termasuk objek wisata air panas Mantikole, dimana masyarakat setempat memanfaatkan objek wisata air panas Mantikole sebagai mata pencaharian dengan menjual makanan dan minuman serta sebagai pengelola tempat wisata untuk memperoleh pendapatan ekonomi tambahan. Hal tersebut didukung pemerintah setempat karena untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan objek wisata air panas yang ada di Desa Mantikole Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. ?Masalah yang diteliti adalah pengelolaan objek wisata air panas Mantikole dan prospek pengembangan objek wisata air panas Mantikole. Teknik analisis data yang digunakan melalui beberapa tahapan yaitu penyuntingan data, kategori data, penafsiran makna data, dan perumusan kesimpulan hasil penelitian. Dalam penelitian ini, pemilihan lokasi penelitian ditetapkan di objek wisata air panas Mantikole Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Dengan sengaja memilih 5 informan untuk mendapatkan informasi yang sesuai dengan permasalahan yang diteliti. Maka teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penelitian kepustakaan, penelitian lapangan, pengamatan dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk partisipasi masyarakat dalam pengelolaan objek wisata air panas di Desa Mantikole hanya sebagai pekerja dalam area wisata air panas. Sedangkan bentuk partisipasi yang dilakukan oleh pemerintah berbentuk bagunan seperti cottage dan memberikan ide-ide maupun gagasan. Kemudian peran masyarakat dalam mengelola wisata alam di Desa Mantikole melalui beberapa aspek yang diharapkan berjalan dengan baik seperti pengelolaan melalui parkir kendaraan, penjaga pintu masuk, penjual makanan dan minuman, atraksi dan rumah inap yang disediakan oleh masyarakat maupun pemerintah. Setiap pengunjung yang akan masuk di objek wisata air panas Mantikole akan diberikan tiket masuk yang disediakan oleh pengelola objek wisata air panas dan tiket tersebut dikenakan tarif Rp 5000/orangnya dari anak-anak sampai dewasa. Adapun untuk biaya parkir di kenakan tarif Rp. 3000 untuk mobil dan Rp. 2000 untuk pengendara motor. Dengan adanya pengelolaan yang dilakukan oleh masyarakat setempat maka wisata air panas Mantikole tetap terawat meskipun untuk fasilitas penunjangnya masih banyak yang belum layak pakai. Meskipun belum ada kebijakan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sigi maupun Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah mengenai pengelolaan yang pasti untuk objek wisata air panas namun Pemerintah Desa tetap berusaha untuk bisa mendapatkan pengelolaan yang baik untuk objek wisata air panas Mantikole karena bagi mereka wisata ini merupakan peninggalan bersejarah yang harus tetap dipertahankan dan di kelola dengan baik. ?Kata kunci : pengelolaan, objek wisata, air panas

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up