JudulPARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PENGELOLAAN WISATA PAISU BATONGAN DI DESA MBUANG-MBUANG KABUPATEN BANGGAI LAUT |
Nama: HASRI |
Tahun: 2023 |
Abstrak Sektor Pariwisata merupakan salah satu bidang yang sekarang sedang banyak peminatnya. Maka dari itu pemerintah giat untuk melakukan pengembangan pada setiap sektor pariwisata. Kabupeten Banggai Laut memiliki beberapa tempat wisata alam salah satunya yaitu Danau Ubur-Ubur atau masyarakat lokal menyebutnya Paisu Batongan. Paisu Batongan merupakan wisata alam berupa danau dengan air payau dan di dalamnya terdapat banyak ubur-ubur yang tidak menyengat. Saat ini wisata Paisu Batongan masih terus di kembangkan Pemerintah Desa dan di kelolah oleh Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Paisu Batongan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif, yang mana proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, dan wawancara bebas. Informan ditentukan dengan cara Purposiv yaitu teknik penentuan informan secara sengaja, dengan maksud saya menentukan sendiri informan sesuai permasalahan penelitian, informan yang saya berjumlah 6 (enam) orang. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang bagaimana pengelolaan wisata paisu batongan dan langkah-langkah yang di ambil oleh pemerintah Desa juga Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Paisu Batongan dalam pengembangan juga pengelolaan wisata Paisu Batongan. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengelolaan wisata alam Paisu Batongan dapat berjalan dengan partisipasi masyarakat Desa Mbuang-Mbuang. Pemerintah Desa dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam Pengembangan dan pengelolaan di bantu oleh Masyarakat Desa Mbuang-Mbuang dengan bentuk partisipasi yang berbeda-beda antara lain partisipasi masyarakat dalam ketersediaan yang mendukung pengembangan objek wisata, partisipasi masyarkat dalam kebersihan, partisipasi masyrakat dalam menyediakan layanan jasa transportasi ke objek wisata, dan partisipasi masyarakat dalam kesiapan membantu penyediaan konsumsi. Kata kunci: Partisipasi, Masyarakat, Pengelolaan, Objek Wisata, Pengembangan |