Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulMUSIK REBANA DALAM TRADISI TO KAILI
Nama: MOH EVEN
Tahun: 2022
Abstrak
ABSTRAK Moh Even Stambuk B 301 15 019 Judul Skripsi “Musik Rebana Dalam Tradisi To Kaili. Dibimbing oleh Iktiar Hatta selaku sebagai pembimbing Utama dan Siti Hajar N.Aepu,Sebagai pembimbing pendamping. Program studi antropologi fakultas ilmu social dan ilmu politik universitas tadulako. Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana sejarah musik rebana di kota palu, dan Bagaimana fungsi musik rebana dalam kehidupan orang kaili. Empat pemain musik rebana yang menjadi informan peneliti, memiliki latas belakang yang berbeda-beda. Untuk menggambarkan secara terperinci mengenai musik rebana dalam tradisi to kaili yang diperoleh dalam penelitian ini, maka metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Sedangkan tipe penelitiannya bersifat deksriptif. Selanjutnya teknik pengumpulan datanya dilakukan memalui studi pustaka, pengamatan dan wawancara. Serta teknik data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukan masuknya musik Rebana di kota palu yaitu dibawa oleh bangsa Arab. Dimana yang diketahui bahwa rebana adalah salah satu alat musik tradisional dari hadramaut (arab selatan). Seiring dengan masuknya ajaran islam dikota palu, maka musik rebana juga diminati banyak masyarakat kota palu khususnya masyarakat suku kaili. Musik rebana menjadi salah satu metode dalam berdakwah di era milenial. Sejak masuknya ajaran islam dikota palu, rebana juga menjadi salah satu alat musik khas suku kaili.Rebana dapat dijumpai di acara hari besaar umat islam yang ada dikota palu seperti maaulid nabi SAW, Isra’ mi’raj dan acara islam lainnya. Sedangkan rebana diruang lingkup suku kaili bisa di jumpai di pengantaran dan penyambutan pengantin pria di kediaman pengantin wanita, acara penyambutan tokoh-tokoh daerah,, dan lomba yang bernuansa islami. musik rebana sekarang banyak diminati bukan hanya dari kalangan orang tua saja, tetapi juga diminati oleh anak-anak, remaja serta orang dewasa. Dengan banyaknya peminat musik bana sehingga banyak berdirinya sanggar seni, dan remaja masjid untuk melestarikan musik rebana di lingkuangan suku kaili. Kata Kunci : agama islam, alat musik rebana, suku kaili

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up