ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPERALIHAN MATA PENCAHARIAN DARI SEKTOR NELAYAN KE SEKTOR PERTANIAN BAGI ETNIS BAJO DESA BAHARI, KECAMATAN TOJO, KABUPATEN TOJO UNA-UNA |
| Nama: MUH ANDRIANTO |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak ABSTRAK MUH ANDRIANTO, B 301 15 006. (Peralihan Mata Pencaharian Dari Sektor Nelayan Ke sektor Pertanian Bagi Etnis Bajo Desa Bahari, Kecamatan Tojo, Kabupaten Tojo Una-una ). Bapak Ikhtiar Hatta selaku pembimbing (utama) dan Ibu Siti Hajar N.Aepu selaku pembimbing (pendamping). Penelitian ini menjelaskan perubahan mata pencaharian pada masyarakat Etnis Bajo di Desa Bahari dari yang sebelumnya nelayan kemudian mengambil keputusan beralih bertani. Permasalahan pokok penelitian ini adalah: Bagaimana dinamika beralihnya mata pencaharian dari sektor nelayan ke sektor pertanian, dan bagaimana proses pengambilan keputusan Etnis Bajo beralihnya mata pencaharian dari nelayan ke pertanian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan tipe deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan penelitian lapangan yakni pengamatan dan wawancara. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 7 KK dengan penentuan informan secara purposive sampling, yaitu sengaja memilih informan yang dianggap mampu mewakili populasi, dan secara langsung terlibat dalam permasalahan yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pengambilan keputusan dapat diartikan sebagai sebuah proses yang paling tidak meliputi pengenalan dan penentuan pilihan-pilihan atau alternatif tertentu. Faktor penyebab peralihan mata pencaharian dikarenakan alasan ekonomi yang masih serba kekurangan bagi masyarakat Etnis Bajo sebelum beralih mata pencaharian dari sektor nelayan ke sektor pertanian terutama pada saat cuaca buruk sehingga tidak memungkinkan nelayan untuk mencari ikan di laut, harga ikan pada kondisi seperti itu menjadi menurun harganya yang dikarenakan kapal-kapal besar datang dan menetap di dermaga Desa Bahari, selain itu peralihan mata pencaharian dikarenakan faktor lingkungan yang mayoritas pekerjaanya adalah nelayan dan tentunya saingan sangat banyak. Hal ini dijelaskan langsung oleh masyarakat tersebut, awalnya mereka masih menggantungkan hidupnya sebagai nelayan dan kehidupan mereka masih jauh dari kata sejahterah. Pada saat mereka masih bekerja sebagai nelayan pendapatan mereka masih tidak memenuhi untuk kebutuhan tiap harinya, dan sama sekali tidak mempunyai tabungan. Hari demi hari mereka lewati dan kehidupan mereka masih saja seperti itu dan setelah kejadian tersebut mereka memutuskan beralih mata pencaharian dari sektor nelayan ke sektor pertanian. Perubahan atau peralihan mata pencaharian oleh Etnis Bajo secara teoritis dapat dikatakan melalui proses pengambilan keputusan berbasis pada kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan mayarakat. Kata Kunci: Peralihan Mata Pencaharian, Pengambilan Keputusan Etnis Bajo. |