JudulUPACARA HINDU BALI PASCA GEMPA DI PURA AGUNG WANAKERTA JAGATNATHA DI KOTA PALU |
Nama: TZULFIKAR |
Tahun: 2020 |
Abstrak Upacara ritual adalah sebuah kegiatan yang dilakukan sekelompok orang yang berhubungan terhadap keyakinan dan kepercayaan spritual dengan tujuan tertentu. Perubahan Upacara peribadatan Umat Hindu tidak ada yang berubah hanya saja yang berubah adalah waktu peribadatan dan bangunan Pura sebelum dan pasca gempa, Tujuan penelitian yang ini dicapai adalah 1).untuk mengetahui kerusakan apa saja yang ada di Pura Agung Wanakerta Jaganatha Di Kota Palu. 2). Untuk mengetahui kerusakan fisik berpengaruh pada ritual dan upacara di Pura Agung Wanakerta Jaganatha pasca gempa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang mana menggunakan suatu prosedur analisis, yang mana proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, dan wawancara bebas dan peneliti terlibat dalam aktifitas keseharian informan. Penelitian ini dilakukan di Kota Palu Kelurahan Talise, Informan ditentukan dengan cara Purposive Sampling yaitu teknik pengambilan sampel secara sengaja sesuai permasalahan penelitian. Hasil penelitian bahwa kerusakan fisik yang terjadi di Pura tidak sangat berpengaruh pada pelaksanaan peribadatan di Pura. Hanya saja waktu ibadah yang berubah. Contohnya salah satu ibadah umat Hindu sebut Pagerwesi. Sebelum bencana ibadah terjadwalkan dalam 1 bulan dilakukan 1 kali, tetapi setelah bencana 2 kali dilaksanakan dalam 1 bulan. Tujuan ibadah tersebut untuk pembersihan Bumi, dan membentengi diri dari ilmu pengetahuan dengan menghormati maha guru. |